Berita MotoGP: Suzuki Minta Andrea Iannone Ubah Gaya Agresifnya, Kenapa?

Liga Olahraga – Berita MotoGP: Pada musim 2017 mendatang, Tim Suzuki Ecstar akan turun dengan dua pebalap barunya yakni Andrea Iannone dan rookie, Alex Rins. Keduanya merupakan pengganti pebalap Suzuki sebelumnya Maverick Vinales dan Aleix Espargaro.

Manajer Tim Suzuki, Davide Brivio pun sangat berharap besar kepada Iannone bisa langsung tampil kompetitif pada 2017 nanti. Namun, kata dia, dirinya tahu Iannone tidak akan mudah mendapatkan hasil tersebut.

Dia pun berharap Iannone yang selama di Ducati terbiasa membawa tunggangannya secara agresif bisa sedikit mengubahnya di Suzuki. Alasannya, motor Suzuki dengan Desmosedici milik Ducati mempunyai karakter berbeda.

“Para pebalap kadang harus menyesuaikan gaya membalap mereka untuk motor. Saya pikir Andrea mungkin telah mengembangkan gaya ini karena motornya berbeda saat ini. Dalam rangka untuk memanfaatkan potensi mesin kami, dia harus menyesuaikan gayanya,” kata Brivio.

Menurut dia, gaya membalap Iannone saat masih di kelas Moto2 mirip dengang Maverick Vinales dan Marc Marquez. Brivio juga sangat yakin pebalap berusia 27 tahun itu bisa cepat beradaptasi karena Iannone merupakan pebalap yang pintar dalam menyesuaikan gaya membalapnya.

“Di kelas Moto2, gayanya jauh lebih dekat dengan Vinales dan Marquez. Andrea pintar, dia harus dan akan menyesuaikan gaya membalapnya, tapi kami juga siap untuk memenuhi kebutuhan dan keinginannya,” ujarnya.

Pada uji tes di Valencia pada November 2016 silam, Iannone lebih lambat sekitar 0,323 detik dibandingkan uji tes di tempat yang sama dilakukan oleh pebalap terdahulu Vinales. Sementara di Jerez, Iannone hanya menyelesaikan uji tes pada hari pertama saja dan mencatatkan waktu terbaik 1:40,149 menit.

Waktu yang diraih Ianone itu pun lebih lambat yang dicatatkan oleh Vinales pada saat GP Jerez pada bulan April 2016 lalu dengan 1:39,581 menit.

Artikel Tag: Andrea Iannone, Suzuki Ecstar, motogp