Berita Badminton: Turnamen Jepang Open Super Series 2016 Siap Dimulai

LigaOlahraga - Berita Badminton: Setelah pagelaran turnamen akbar Olimpiade Rio 2016 telah usai, para pebulutangkis dunia sudah harus bersiap untuk mengikuti kejuaraan jepang Open Super Series 2016 yang akan berlangsung pada 20 sampai dengan 25 september 2016 mendatang.

Para pebulutangkis kelas atas dunia dipastikan akan bergabung untuk mengikuti turnamen berhadiah total USD 300.00 ini, seperti pebulutangkis peringkat satu Dunia Lee Chong Wei, pebulutangkis andalan Denmark Viktor Axelsen dan juga Jan O Jorgensen, serta pebulutangkis asal Indonesia Tommy Sugiarto.

Pebulutangkis peringkat dua dan tiga dunia asal China, Chen Long dan juga Lin Dan akan absen dalam Turnamen Jepang Open Super Series 2016, sedangkan sebagai gantinya, China mengirim pasukan lapis kedua seperti Tian Houwei, Huang Yuxiang, Xue Lagu, dan Shi Yuqi di tunggal putra

Di tunggal putri, juara Olimpiade Carolina Marin yang menempati unggulan teratas turnamen, tampaknya akan terundi menghadapi lawannya di final Olimpiade Rio 2016 PV Sindhu dari India di perempat final.

Pebulutangkis andalan Thailand Ratchanok Intanon diprediksi akan bangkit pada turnamen kali ini, setelah pada turnamen OIimpiade Rio 2016 lalu, gagal mempersembahkan medali bagi Negaranya setelah tersingkir dibabak perempatfinal.

China tampaknya juga akan semakin kesulitan untuk menargetkan para pemain tunggal putrinya menajdi juara di Turnamen Jepang Open Super Series 2016, setelah dalam paruh pertama ditahun 2016, pebulutangkis tunggal putri China tidak seorangpun yang berhasil menjuarai turnamen setingkat Super Series, dan pada turnamen kali inipun China lebih memilih untuk mengirim para pemain juniornya seperti Bingjiao dan Sun Yu.

Kekhawatiran federasi China akan meredupnya para pemain tunggal putri memang benar adanya, setelah tunggal putri Spanyol Carolina Marin berhasil menjadi juara di Turnamen Olimpiade Rio 2016 lalu dengan mengalahkan pebulutangkis India PV Shindu dan merebut medali emas, dan itu berarti tidak ada pemain China yang merebut medali, yang mana terakhir kali China absen merebut medali sektor ganda putri terjadi sekitar 20 tahun yang lalu di Olimpiade Atalanta 1996.

Kita nantikan saja, siapakah yang akan Berjaya di jepang nanti, Mungkinkah dinasti China di Sektor tunggal putri akan berakhir?

Artikel Tag: lee chong wei, lin dan, Chen Long, carolian marin, ratchanok intanon, pv shindu, jepang open super series 2016