Joe Cordina Kalahkan Edward Vazquez, Pertahankan Gelar Ringan Yunior IBF

Joe Cordina berhasil mengalahkan Edward Vazquez dengan kemenangan angka mutlak dalam pertarungan mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan yunior versi IBF pada Sabtu (4/11) malam.

Joe Cordina (17-0, 9 KO), 31, dari Cardiff, Wales, menang dengan skor 116-112, 116-112, dan 114-114 setelah pertarungan ketat yang menurut Vazquez seharusnya ia menangkan di Casino de Monte Carlo Salle Medecin, Monte Carlo.

Edward Vazquez (15-2, 3 KO), 28, dari Fort Worth, Texas, memberikan tekanan terus-menerus dari awal hingga akhir dan terlihat seperti dia memang pantas berada di level ini dalam perebutan gelar juara dunia pertamanya. Cordina hanya mengendalikan pertarungan dalam waktu singkat di belakang jab-nya, sementara Vazquez tidak pernah mundur.

"Ia sangat licik dan cerdas," kata Joe Cordina setelah pertandingan. "Saya harus mengejarnya dan mendesaknya. Memasuki ronde ke-10, pelatih saya mengatakan bahwa ini sudah seimbang. Saya tidak bertinju dengan kemampuan terbaik saya, namun saya masih merasa saya sudah melakukan cukup banyak hal untuk menang. Tidak ada bekas luka di wajah saya, namun ada bekas luka di wajahnya.

"Saya tidak menampilkan yang terbaik, dan ia tidak dapat mengalahkan saya pada malam terburuk saya, dan ia adalah pecundang yang menyakitkan."

Edward Vazquez mengacungkan jari tengahnya setelah ia mendengar hasil penilaian juri dan bersikeras bahwa ia layak mendapatkan keputusan tersebut.

"Saya akan kembali," katanya. "Semua orang yang menonton di seluruh dunia tahu bahwa saya menang. [Promotor Matchroom] Eddie Hearn tahu saya menang.

"Ia tidak dapat melakukan apa yang ia inginkan, ia tidak memiliki kekuatan, ia tidak dapat mendaratkan pukulan kanan atau hook kirinya, dan semua atlet dengan berat badan 130 kilogram akan melewatinya."

Berikutnya bagi Joe Cordina adalah pertarungan melawan rival asal Inggris, Leigh Wood (28-3, 17 KO), 35, yang menghentikan Josh Warrington untuk mempertahankan gelar juara dunia kelas bulu WBA. Warrington sedang mempertimbangkan untuk melepaskan sabuknya dan naik divisi, dan bersama dengan Cordina, mereka dipromotori oleh Matchroom.

Petinju Meksiko Emanuel Navarette, yang mempertahankan gelar kelas ringan junior WBO melawan Robson Conceicao dari Brasil pada 16 November, adalah petinju No. 1 di divisi ini versi ESPN. Ia dan O'Shaquie Foster dari Amerika Serikat, pemegang gelar WBC, adalah kemungkinan lain bagi Cordina.

Sebuah pertandingan ulang dengan Edward Vazquez nampaknya tidak mungkin terjadi, meskipun dengan hasil yang sangat tipis, karena ada pilihan lain yang lebih menguntungkan.

Joe Cordina memenangkan kembali sabuk IBF pada bulan April lalu dengan kemenangan "split-decision" atas Shavkatdzhon Rakhimov setelah sabuknya dilucuti karena cedera setelah kemenangan KO menakjubkan atas Kenichi Ogawa pada Juni 2022.

Ini adalah kemenangan ketiga berturut-turut bagi Cordina dalam perebutan gelar juara dunia, namun ia harus meningkatkan penampilannya jika ingin menyatukan sabuk di kelas ringan yunior.

Cordina mengincar tubuh lawannya sejak awal pertandingan dan bukannya bertarung dalam jarak jauh, ia memilih untuk bertahan dalam jarak dekat dan bertukar serangan dengan Vazquez pada dua ronde pertama.

Vazquez, yang kalah melalui kemenangan split decision dari Raymond Ford pada bulan Februari 2022, beradu pukulan dengan Cordina pada ronde kedua yang sangat menghibur.

Joe Cordina membuka jarak pada ronde ketiga, dengan lebih banyak menggunakan jab dan mendaratkan beberapa pukulan hook.

Cordina menyarangkan sebuah uppercut kanan ke arah pertahanan Vazquez, yang menyebabkan kaki sang penantang itu melorot sejenak, lalu meningkatkan tekanan. Namun Cordina tak dapat menyulitkan Vazquez dalam serangannya, dan pada ronde kelima, petinju AS itu bertarung lebih sibuk.

Edward Vazquez tampil lebih baik saat ia mampu melawan Cordina dalam jarak dekat, dan pada pertengahan pertarungan, sang penantang semakin percaya diri.

Namun Cordina merespon dengan ronde ketujuh yang penuh dominasi, bertinju di belakang jab-nya dan mendaratkan rangkaian pukulan sebelum mundur dari jarak serang. Cordina tetap memegang kendali pada ronde ketujuh, dengan variasi pukulan yang mampu memukul mundur Vazquez.

Jab Cordina sangat impresif pada ronde kesepuluh, namun ia juga harus menerima beberapa hook kiri keras dari Vazquez.

Edward Vazquez berhasil menemukan energi yang cukup untuk meningkatkan tekanan dalam ronde terakhir, saat keduanya beradu pukulan sebelum keduanya mengangkat tangan pada bel akhir pertandingan.

Artikel Tag: Joe Cordina, Edward Vazquez