Petra Kvitova Dan Belinda Bencic Melangkah Ke Perempatfinal Di Madrid

Berita Tenis: Petenis unggulan kesembilan, Petra Kvitova harus bermain ekstra keras demi melenggang ke perempatfinal Madrid Open untuk kali keenam dalam kariernya.

Petenis berkebangsaan Ceko harus kehilangan set kedua sebelum melumpuhkan petenis berkebangsaan Rusia, Veronika Kudermetova dengan 6-3, 4-6, 6-4.

“Yang jelas, itu pertandingan sengit,” aku Kvitova. “Semuanya tentang melakukan banyak servis. Saya benar-benar lega berhasil mengatasinya secara mental. Veronika benar-benar tengah memanas. Sejak ia menang di Charleston, ia bermain dengan sangat memukau. Ia akan menjadi juara.”

“Saya bisa mengatakan bahwa di sepanjang pertandingan saya tidak merasa rileks, tetapi saya merasa tenang. Dengan cara seperti itu saya bisa memetik kemenangan.”

Petenis berkebangsaan Ceko telah memenangkan Madrid Open lebih banyak dibandingkan petenis putri lain, setelah ia memenangkannya pada musim 2011, 2015, dan 2018.

Rasa nyaman petenis peringkat 12 dunia di Caja Magica, venue Madrid Open, terbukti ketika ia mengklaim set pertama dengan hanya kehilangan enam poin dari servisnya dan tidak menghadapi satu break point pun.

Memasuki set kedua, kedua petenis saling kejar mengejar angka hingga kedudukan menunjukkan 4-4. Tetapi, Kudermetova telah terbiasa dengan kemenangan pada musim 2021.

Dengan 22 kemenangan yang ia kantongi, petenis berkebangsaan Rusia berada di posisi kedua sebagai petenis putri dengan kemenangan terbanyak pada musim 2021 setelah petenis peringkat 1 dunia, Ashleigh Barty dengan 23 kemenangan. Selain itu, musim ini ia berhasil mengklaim gelar pertama dalam kariernya di Charleston bulan lalu. Ia memperlihatkan naluri kemenangan, sehingga set kedua menjadi miliknya.

Untuk kali pertama di pertandingan tersebut, Kudermetova memegang momentum dan membuka set ketiga dengan 2-0. Tetapi pengembalian backhand petenis berkebangsaan Rusia bersarang di net dan Kvitova mengambil alih kontrol pertandingan lagi.

Namun, jalan petenis peringkat 12 dunia untuk memenangkan pertandingan tidak mulus setelah ia harus mengamankan dua break point di game keenam dan bangkit dari kedudukan 0/30 untuk menutup pertandingan.

Di kedua momen krusial tersebut, petenis unggulan kesembilan berhasil mengatasinya dan setelah 2 jam 1 menit, ia menyegel kemenangan dengan ace ketujuh.

Di perempatfinal Madrid Open, Kvitova akan melakoni laga spektakuler setelah ia akan menghadapi salah satu juara French Open, yakni petenis unggulan pertama, Ashleigh Barty atau petenis unggulan ke-14, Iga Swiatek.

Di aksi lain, petenis unggulan kedelapan, Belinda Bencic melenggang ke perempatfinal Madrid Open setelah lawannya, Ons Jabeur mengalami cedera paha yang memaksanya mundur ketika ia tertinggal 7-6, 4-3.

“Saya merasa menyesal terhadapnya. Ia orang yang baik. Kami teman baik. Anda tidak pernah ingin hal seperti itu terjadi kepada siapa pun. Pastinya saya berhadap ia segera pulih,” tutur Bencic.

“Tetapi secara keseluruhan, saya pikir kami melakoni pertandingan apik. Tidak ada peluang break di sepanjang pertandingan. Saya pikir ia servis dengan memukau. Saya pastinya merasa senang dengan cara saya bermain. Tetapi tentu, saya tidak ingin menang dengan cara seperti ini.”

Di perempatfinal Madrid Open, Bencic akan menghadapi satu-satunya wakil tuan rumah, Paula Badosa yang menyingkirkan petenis berkebangsaan Latvia, Anastasija Sevastova dengan 6-7, 7-6, 6-0.

Artikel Tag: Tenis, Madrid Open, Petra Kvitova, Veronika Kudermetova, Belinda Bencic