Merasa Belum Berakhir, Bianca Andreescu Incar Kesuksesan Lebih Jauh

Berita Tenis: Bianca Andreescu bertekad untuk kembali dengan performa terbaik, meskipun dalam beberapa musim terakhir turnamen WTA jauh dari ideal bagi sang petenis.

Setelah memenangkan gelar US Open musim 2019 dan mendominasi lapangan tenis pada periode tertentu empat musim lalu, petenis berkebangsaan Kanada digadang-gadang banyak pihak untuk memiliki karier yang sangat sukses dan memenangkan lebih dari satu gelar Grand Slam.

Akan tetapi, petenis berkebangsaan Kanada belum memenangkan gelar apapun sejak saat itu dan ia bahkan mengakui bahwa ia sempat mempertimbangkan untuk berhenti dari tenis. Para penggemar tenis tentu merasa gembira bahwa ia tidak melakukannya dan menyadari bahwa ia masih ingin berkiprah di dunia tenis. Ia juga harus mengambil jeda singkat demi Kesehatan mentalnya.

Kini, petenis berusia 23 tahun kembali dan ia akan melakoni turnamen yang digelar di rumahnya sendiri Canadian Open (Rogers Cup) di Montreal, di mana ia akan melakoni turnamen tersebut dengan bantuan wildcard. Turnamen tersebut akan digelar pada 7 – 13 Agustus mendatang dan hampir dua pekan jelang turnamen tersebut, ia berbicara kepada Sportsnet tentang mentalitasnya dan apa arti kemenangan baginya di edisi sebelumnya dari turnamen tersebut.

“Saya selalu memikirkan hal itu dalam benak saya. Tentunya, saya melakoni olahraga ini karena saya mencintainya, tetapi saya juga mencintai semua hal yang datang bersama US Open. Anak-anak muda mengatakan bahwa saya mengangkat raket karena anda atau hanya memiliki pengaruh untuk menciptakan amal saya sendiri atau berbicara tentang hal-hal tertentu seperti kesetaraan,” papar Andreescu.

Petenis berkebangsaan Kanada juga membicarakan tentang gangguan mentalnya, termasuk momen kebangkitan yang mengingatkannya bahwa ia belum selesai. Ia tentu saja mampu mencapai lebih banyak hal di dunia tenis dan ia telah mulai kembali mendaki di peringkat WTA.

“Saya menghabiskan jeda cukup lama terkait mental, saya rasa tidak selama itu, tetapi enam bulan pada dasarnya menjauh dari olahraga ini. Dan itu adalah titik sangat rendah dalam kehidupan saya karena saya tidak ingin meneruskan bermain tenis lagi. Saya merasa tenis adalah segalanya bagi saya dan saya seperti lupa tentang Bianca Andreescu sebagai seorang manusia,” lanjut Andreescu.

“Jadi, selama periode itu, saya melakukan semua hal. Dan ada seperti momen kebangkitan di mana saya merasa saya belum selesai.”

Artikel Tag: Tenis, Bianca Andreescu