Andrey Rublev Pupuskan Harapan Taylor Fritz Untuk Maju Ke Final Di Madrid

Berita Tenis: Bisakah kebangkitan Andrey Rublev di Madrid Open musim 2024 mengantarkan sang petenis untuk memenangkan gelar Masters kedua dalam kariernya?

Petenis unggulan ketujuh memperlihatkan performa yang cukup dominan di semifinal Madrid Open setelah ia membungkam petenis AS, Taylor Fritz dengan 6-4, 6-3 dan lolos ke final turnamen Masters 1000 untuk kali kelima dalam kariernya.

Kombinasi servis dan forehand keras petenis unggulan ketujuh terbukti terlalu berlebihan bagi petenis peringkat 13 dunia, Fritz dan ia menyelesaikan pertandingan dalam waktu 73 menit saja.

Kemenangan tersebut meneruskan kebangkitan luar biasa juara Monte Carlo Open musim 2023 yang tiba di Madrid dengan mengantongi empat kekalahan. Ia akan berhadapan dengan petenis berkebangsaan Ceko, Jiri Lehecka atau petenis berkebangsaan Kanada, Felix Auger Aliassime di final Madrid Open dengan harapan memenangkan gelar kedua pada musim 2024.

“Secara mental, saya merasa jauh lebih baik dan saya mampu tampil dengan apik,” seru Rublev kketika ditanya tentang perubahan setelah tiba di Madrid.

“Menempatkan emosi ke arah yang tepat. Yang pasti hal itu membantu saya menuju final. Tanpa itu, saya tidak akan berada di final.”

Kemenangan petenis unggulan ketujuh di semifinal Madrid Open menjadi kebalikan dari bagaimana pertandingan tersebut dimulai. Fritz mematahkan petenis peringkat 8 dunia di game pembuka, mengkonversi peluang break point pertama demi awal sempurna. Tetapi ia tidak mampu memanfaatkan keuntungan tersebut setelah petenis peringkat 8 dunia dengan cepat membalasnya dengan memanfaatkan peluang break yang ia lakukan dengan mengincar servis kedua petenis AS.

“Saya mengawalinya dengan benar-benar ketat. Saya melewatkan beberapa pengembalian, beberapa pukulan mudah, tetapi itu bagian dari olahraga ini. Mungkin ia juga tidak mengawalinya dengan baik ketika menembakkan servisnya,” tutur Rublev.

“Pada akhirnya, saya pikir di tiga poin pertama, ia tidak menembakkan servis pertama dengan baik, jadi saya mampu menang dan kedudukannya 0/30. Di satu peluang break point, saya bermain dengan impresif dan entah bagaimana kedudukannya menjadi 1-1. Lalu pertandingan menjadi imbang sampai akhir set.”

Setelah menyegel set pertama dengan mematahkan Fritz tanpa balas di game kesepuluh, petenis unggulan ketujuh tampil apik di bawah tekanan di game pertama set kedua. Kali ini ia mengamankan kedua peluang break point demi kedudukan 1-0 sebelum akhirnya keluar sebagai pemenang.

Berkat kemenangan tersebut, Rublev kini mencatatkan 10-3 di Madrid dan mengantongi 4-5 dalam head to head melawan Fritz.  

Artikel Tag: Tenis, Madrid Open, Andrey Rublev, Taylor Fritz