Olimpiade 2024: Carlos Edriel Yulo Sumbang Emas Senam Kedua Untuk Filipina

Penulis: Hanif Rusli
Senin 05 Agu 2024, 14:33 WIB
Carlos Edriel Yulo merayakan emas keduanya dari nomor vault putra di Olimpiade Paris. (Foto: AP)

Carlos Edriel Yulo merayakan emas keduanya dari nomor vault putra di Olimpiade Paris. (Foto: AP)

Ligaolahraga.com -

Carlos Edriel Yulo menambahkan gelar juara nomor vault putra pada hari Minggu (4/8) dalam koleksi emasnya setelah nomor senam lantai di Olimpiade Paris dalam rentang waktu 24 jam.

Juara dunia 2022 itu sebelumnya membuat sejarah pada hari Sabtu (3/8) dengan membawa pulang medali pertama bagi Filipina dari kompetisi senam. Kini ia menyegarkan kembali catatan bersejarah bagi negaranya dengan dua medali emas di cabang tersebut.

Yulo mengungguli Artur Davtyan, peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo dengan tingkat kesulitan 6.0 untuk mencetak 15,116 poin. Davtyan melakukan eksekusi yang nyaris sempurna untuk mencatat 14,966 dan memberikan medali senam pertama bagi Armenia di Paris.

Harry Hepworth meraih perunggu dengan 14,949 untuk medali kedua Inggris di nomor ini.

Carlos Edriel Yulo memegangi kepalanya dengan rasa tidak percaya ketika hasil diumumkan. Dia kemudian dengan bangga menunjukkan lambang negara di baju olahraganya.

Dia pulih tepat waktu untuk final nomor vault dengan tidur siang di bus, sebelum latihan di podium setelah malam tanpa tidur setelah kegembiraan dari kemenangannya di nomor senam lantai.

"Saya berterima kasih kepada orang-orang yang benar-benar percaya kepada saya selama masa-masa sulit. Yang ini adalah yang termanis, menurut saya," kata Yulo, yang pernah terjatuh dari alat pada Olimpiade 2021.

Carlos Edriel Yulo bukanlah satu-satunya yang mencetak Sejarah pada hari itu.

Kaylia Nemour mengungguli Qin Qiyuan dari China untuk merebut gelar juara pada nomor palang bertingkat putri dan memberikan medali senam pertama bagi Aljazair di Olimpiade.

"Saya sangat senang bisa memenangkan medali ini untuk Aljazair," kata Nemour. "Ini juga merupakan medali pertama untuk Afrika. Saya merasa terhormat. "

Peraih medali perak dunia ini membalikkan keadaan untuk finis di depan juara dunia Qiu dengan skor 15,700. Qiu mencetak 15,500 poin setelah membuat sebuah kesalahan dalam eksekusi. China kini meraih enam medali termasuk satu medali emas.

Peraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo, Sunisa Lee, berada di posisi ketiga dengan 14.800 untuk medali ketiganya di Paris.

Artikel Tag: Carlos Edriel Yulo

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/olahraga-lain/olimpiade-2024-carlos-edriel-yulo-sumbang-emas-senam-kedua-untuk-filipina
129  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini