Akhiri Isolasi Tiga Tahun Lebih, Korea Utara Hadir di Asian Games Hangzhou

Media pemerintah Korea Utara mengatakan bahwa para atlet negara itu telah melakukan perjalanan ke China untuk mengikuti Asian Games di Hangzhou, yang menandakan berakhirnya isolasi negara tersebut selama lebih dari tiga tahun dari kompetisi multisport global.

Korea Utara menutup perbatasannya yang sudah ketat pada awal 2020 setelah merebaknya pandemi dan melewatkan Olimpiade di Tokyo, yang dijadwalkan ulang untuk berlangsung pada 2021 karena pandemi COVID-19. Kemudian dilarang oleh Komite Olimpiade Internasional untuk mengikuti Olimpiade Musim Dingin 2022 di Beijing karena gagal ambil bagian di Tokyo 2020.

Namun, pihak Pyongyang mengatakan pada Sabtu (16/9/2023) malam bahwa mereka telah mengirim atlet ke Asian Games, yang akan diadakan di kota Hangzhou akhir bulan ini. "Sebuah tim Republik Demokratik Rakyat Korea (nama resmi Korea Utara) berangkat dari sini pada 14 September untuk ambil bagian dalam Asian Games ke-19 yang akan diselenggarakan di China," demikian dilaporkan Kantor Berita Pusat Korea.

Sebuah daftar entri yang dirilis oleh Hangzhou 2022 telah menunjukkan bahwa Korea Utara mengirimkan kontingen yang berisikan 191 atlet untuk Asian Hangzhou, bertanding di 18 cabang olahraga termasuk panahan, bola basket, sepak bola, tenis meja, bola voli, dan angkat besi.

Setelah larangan tersebut dicabut pada akhir tahun lalu, Korea Utara kembali ke arena olahraga internasional pada akhir April ketika dua atlet yang berbasis di Jepang ikut serta dalam Kejuaraan Karate Asia Timur di Taizhou, China. Bulan lalu, sebuah tim taekwondo melakukan perjalanan ke sebuah kompetisi bulan lalu di Kazakhstan.

Sebanyak 14 atlet Korea Utara dijadwalkan untuk berkompetisi di Grand Prix Federasi Angkat Besi Internasional di ibukota Kuba, Havana, pada Juli lalu. Namun, karena tidak hadir, mereka tidak dapat mengikuti kualifikasi untuk Olimpiade tahun depan di Paris.

Sebelumnya, Pyongyang belum pernah mengirim atlet domestik ke kompetisi luar negeri sejak pandemi.

Korea Utara telah berkompetisi di enam edisi Asian Games sebelumnya, mengoleksi 12 emas, 12 perak dan 13 perunggu di Jakarta Palembang 2018.

Delapan dari emas tersebut diraih dari cabang olahraga angkat besi, sementara yang lainnya diraih dari cabang olahraga gulat, menembak, dan senam. Ri Song Gum dan Rim Un Sim, yang keduanya memenangkan emas di cabang angkat besi putri lima tahun lalu, dijadwalkan tampil di Hangzhou 2022.

Korea Utara juga berbaris bersama dengan Korea Selatan di bawah bendera persatuan pada upacara pembukaan Jakarta Palembang 2018 dan berkompetisi di bawah nama "Korea" di cabang olahraga kano, dayung, dan bola basket wanita.

Namun, hubungan antara kedua negara memburuk sejak saat itu dan berbaris bersama dalam upacara pembukaan, yang dijadwalkan pada 23 September, dinilai tidak mungkin terjadi.

Pertandingan olahraga di Asian Games di Hangzhou dimulai pada hari Selasa pekan depan, empat hari sebelum upacara pembukaan, dengan Korea Utara dijadwalkan menghadapi Taiwan - yang bermain dengan nama Chinese Taipei - di cabang sepak bola putra pada hari itu.

Artikel Tag: Asian Games