Pierre Gasly Mengeluhkan Sore yang Sangat Panjang di Las Vegas

Berita F1: Alpine memiliki harapan tinggi untuk meraih satu atau dua poin di Las Vegas, mengingat kecepatan yang ditunjukkan Pierre Gasly sepanjang akhir pekan di trek yang biasanya ia kuasai dengan baik.

Namun, meskipun memulai dari 10 besar, peluang pebalap Prancis itu untuk meraih poin sirna begitu balapan dimulai, akibat kontak di tikungan pembuka. Gasly ditabrak dan berputar oleh Lance Stroll, yang kemudian ditabrak oleh Gabriel Bortoleto.

Pebalap Brasil itu kemudian dikenai sanksi penurunan grid lima posisi untuk balapan akhir pekan depan di Qatar karena menyebabkan tabrakan tersebut. Kontak tersebut membuat Stroll dan Bortoleto harus berhenti, tetapi Gasly mampu melanjutkan balapan – meskipun mobilnya rusak parah.

Namun, momen itu membuatnya tercecer di barisan belakang, dan karena kehilangan downforce, pebalap Prancis itu tampaknya tidak akan mampu bangkit kembali. Ia finis di posisi ke-13, dua posisi di depan rekan setimnya.

"Saya baru saja benar-benar tertabrak, lalu berputar dan kehilangan sekitar 10 poin downforce setelah 100 meter, dan balapan pun berakhir. Saya mencoba menertawakannya, tapi itu jelas bukan hal yang membuat saya tertawa!" kata Pierre Gasly.

"Saya rasa ini lebih karena frustrasi, dan saya sedih untuk [tim] karena saya merasa nyaman di dalam mobil sepanjang akhir pekan, baik di kondisi kering maupun basah."

"Kami menjalani kualifikasi dengan baik dan saya sangat menantikan balapan, tetapi saya tidak sepenuhnya mengerti apa yang coba dilakukan Gabi [Bortoleto] di sana, tetapi sayangnya, dia menabrak Stroll, yang menyentuh saya, membuat saya berputar, dan mematahkan diffuser belakang saya, jadi sore yang sangat panjang."

Artikel Tag: Pierre Gasly, Alpine, f1