Masih Adaptasi dengan Mobil, Yuki Tsunoda Enggan Tiru Gaya Balap Gasly

Berita F1: Yuki Tsunoda mengungkapkan bahwa dirinya bertekad untuk menemukan gaya balapnya sendiri agar lebih nyaman saat mengemudikan mobilnya, AT02, di tiap balapan.

Sebagai pendatang baru di dunia F1, Yuki Tsunoda harus mempelajari banyak hal, termasuk cara terbaik dalam mengemudikan mobil. Memiliki rekan setim berpengalaman seperti Pierre Gasly tentu dapat membantunya mempercepat proses adaptasi.

Namun, setelah mempelajari data dan berusaha meniru gaya balap pebalap asal Prancis itu dalam mengendarai mobil AT02, Tsunoda merasa kesulitan.

Oleh karena itu, ia bertekad untuk menemukan caranya sendiri agar lebih nyaman dan mampu memaksimalkan potensi mobil.

“Saya hanya melihatnya bekerja, bagaimana pendekatannya dan cara dia melakoni setiap sesi,” kata Tsunoda dilansir dari Motorsport.com.

“Misalnya, saya membuat kesalahan besar di FP3, yang dirasa tidak perlu dilakukan, terutama saat itu kami harus membangun kepercayaan diri,” ia menambahkan.

“Jadi, saya membutuhkan peningkatan di area itu. Pierre seperti tidak membuat kesalahan sepanjang akhir pekan. Saya hanya melihat hal positif darinya dan semoga di akhir musim saya bisa mengalahkannya,” lanjutnya.

Setelah melakoni balapan ganda di Austria, GP Styria dan GP Austria, Tsunoda mengaku gembira karena dirinya bisa menunjukkan progres yang signifikan. Pebalap asal Jepang itu merasa lebih percaya diri dan bijak saat berhadapan dengan berbagai masalah.

“Saya pikir tidak mudah untuk mengalahkan Pierre. Di Austria kami memiliki dua balapan dan itu membuat segalanya lebih mudah bagi saya untuk beradaptasi,” ujar Tsunoda.

“Tapi, saya tidak memiliki pengalaman sebanyak dia di setiap trek yang kami kunjungi. Saya memulai sesi latihan atau kualifikasi dengan pikiran untuk mengalahkannya. Tapi saya berada di dinding pembatas pada akhirnya,” imbuhnya.

“Jadi, tujuan saya saat ini tidak terlalu tinggi. Saya akan berusaha mengendalikan diri sendiri. Tapi, untuk saat ini saya tidak memiliki kepercayaan diri. Ketika saya mendapatkan kenyamanan dan keseimbangan, saya akan langsung menekan dan berusaha mengalahkannya,” ia mengungkapkan.

Jelang menghadapi seri balapan berikutnya, GP Inggris, Yuki Tsunoda berharap dapat memiliki manajemen balap yang lebih bagus.

“Ketika berbicara tentang gaya balap, memang cara kerja kami tidak terlalu berbeda, dalam hal mengeluarkan potensi terbaik mobil,” tutur pebalap berusia 21 tahun itu.

“Tapi, kami harus mencari cara masing-masing untuk membuat mobil berkembang. Hal-hal semacam manajemen ban, begitu juga dengan suhu terbaiknya, segalanya berbeda. Jadi, kami hanya perlu menemukan masalah utama pada mobil,” pungkasnya.

Artikel Tag: Yuki Tsunoda, AlphaTauri, F1 2021, Pierre Gasly