Jelang GP Australia, Lewis Hamilton Harap Masalah Kontraknya Bisa Rampung

Berita F1: Juara Dunia tujuh kali, Lewis Hamilton mengisyaratkan jelang GP Australia akhir pekan ini bahwa dia akan tetap di Mercedes setelah musim ini. Kontrak pembalap asal Inggris ini, akan berakhir pada akhir 2023.

Dalam berbagai laporan, dilaporkan bahwa Hamilton sedang menunggu untuk melihat seberapa banyak kemajuan yang dapat dicapai Mercedes sebelum menandatangani kontrak baru. Awalnya diharapkan dia akan menandatangani perpanjangan kontrak sebelum musim F1 2023 dimulai.

Baik dirinya dan kepala tim Mercedes, Toto Wolff mengisyaratkan tahun lalu bahwa kesepakatan kontrak akan tercapai selama musim dingin. Namun, seperti yang diketahui sekarang, bukan itu masalahnya.

Hamilton menuju Albert Park akhir pekan ini, di tempat di mana kariernya di Mercedes dimulai 11 tahun lalu, setelah mengambil risiko besar untuk meninggalkan McLaren.

Pada hari itu di tahun 2013, Hamilton mengklaim posisi kelima, hasil yang kemungkinan besar akan dia raih akhir pekan ini mengingat kesulitan yang dialami pabrikan asal Jerman saat ini.

Hamilton merenungkan kepindahannya dari McLaren ke Mercedes, jelang GP Australia akhir pekan ini. Pembalap berusia 38 tahun itu secara terbuka mengakui bahwa kepindahan itu "terasa seperti risiko".

"Apakah itu terasa seperti risiko? Tentu saja," kata Lewis Hamilton dikutip dari formula1news.

"Saat Anda membuat keputusan, Anda mengalami perubahan dan itu akan selalu menjadi risiko. Tapi, saya akan merasa seperti tidak hidup jika saya tidak mengambil risiko, tidak terus-menerus menantang diri sendiri dan orang-orang di sekitar saya."

Artikel Tag: Lewis Hamilton, Mercedes, F1 2023