Charles Leclerc Frustasi dengan Hasil Kualifikasi

Berita F1: Charles Leclerc tidak dapat menyembunyikan rasa frustrasinya setelah menempati posisi ke-8 dalam Kualifikasi untuk Grand Prix Kanada, dengan pebalap asal Monako itu yakin bahwa mobilnya memiliki kecepatan untuk meraih posisi terdepan, sementara rekan setimnya di Ferrari, Lewis Hamilton, berharap dapat berjuang untuk naik podium dari posisi ke-5.

Menit-menit terakhir Q3 terbukti berantakan bagi Charles Leclerc, yang membuat sektor pertama yang kuat pada salah satu putaran terakhirnya sebelum kesalahan di Sektor 2 merusak usahanya. Dan meskipun ia punya waktu untuk melaju lagi, pembalap berusia 27 tahun itu tidak dapat naik lebih tinggi dari posisi kedelapan, membuatnya tampak marah setelahnya.

"Kecepatan kami ada di sana," Leclerc merenung setelah Kualifikasi. “Saya pikir mobilnya cukup bagus untuk posisi pole, tapi saya benar-benar mengacaukannya dan saya sangat kesal. Saya baru saja keluar dari mobil jadi jelas emosi sedang memuncak. Saya sangat kesal."

“Saya tidak tahu apakah itu hal yang benar atau tidak untuk keluar lebih awal – kami akhirnya menempatkan Isack [Hadjar] di tengah Tikungan 6 atau 7. Dia berada 100 meter di depan, tetapi dengan mobil-mobil ini dan di lintasan seperti ini Anda kehilangan semua cengkeraman."

"Sangat disayangkan karena hingga saat itu saya rasa. Maksud saya, kami baru melewati tujuh tikungan tetapi saya rasa itu cukup bagus untuk posisi pole jadi saya sangat frustrasi. Saya rasa hari ini mobilnya sangat bagus dan kami belum memaksimalkan apa pun."

Setelah absen pada sebagian besar aksi hari Jumat – karena kerusakan pada mobilnya akibat kecelakaan di FP1 yang memaksanya absen di FP2 – Leclerc mampu melaju kencang di latihan ketiga dan terakhir, menjadi yang tercepat kedua di sesi itu.

Artikel Tag: F1 GP Kanada, Charles Leclerc, Ferrari