Nico Rosberg Salahkan Strategi Ferrari di GP Kanada

Berita F1: Nico Rosberg telah mencap akhir pekan Grand Prix Kanada Ferrari sebagai "ceroboh". Mantan pebalap F1 itu mempertanyakan beberapa pilihan strategi tim.

Sebagai hasil dari Charles Leclerc dan Lewis Hamilton yang melintasi garis finis di posisi kelima dan keenam, tim Maranello telah disusul oleh Mercedes di klasemen konstruktor.

Ferrari sekarang berada di posisi ketiga, 191 poin di belakang pemimpin kejuaraan McLaren. Saat membahas performa Ferrari di Montreal selama podcast Sky Sports F1 Show, juara Formula 1 2016 itu mengklaim bahwa akhir pekan yang "canggung" itu sejalan dengan "kisah tahun mereka sejauh ini."

"Jadi, ada banyak kesalahan strategi di sana karena saat itu juga dalam balapan mereka menghentikan Lewis di tengah kerumunan lalu lintas yang membuatnya kehilangan banyak waktu balapan. Mereka juga memiliki kesempatan bebas untuk mencoba dan melakukan one-stop dengan Charles. Itu adalah kesempatan bebas, tetapi mereka tidak mencoba melakukannya," jelas Nico Rosberg.

"Di belakang hanya ada Lewis dan banyak ruang, tidak ada seorang pun di sana, dan mereka bisa saja mengambil kesempatan itu dan meninggalkannya di stint pertama itu sejak awal karena dia tampil kuat dan mereka baru saja menariknya lebih awal. Dia juga sedikit kesal tentang hal itu karena dia ingin bertahan lebih lama."

"Jadi, akhir pekan ini agak canggung bagi Ferrari. Lalu, nasib buruk juga menimpa si groundhog. Jadi, semuanya menjadi kenyataan, yang tidak baik. Ini seperti kisah tahun mereka sejauh ini, bukan? Terus berlanjut seperti itu, ini masa sulit bagi mereka."

Artikel Tag: F1 GP Kanada, Nico Rosberg, Ferrari