Van Dijk Nilai Liverpool Seharusnya Bermain Lebih Sabar Saat Lawan West Ham

Berita Liga Inggris: Virgil van Dijk mengakui bahwa Liverpool mengalami “kekalahan yang tepat” dalam kekalahan 3-2 di West Ham dan mengakui The Reds perlu “lebih tenang dan sabar” di saat-saat penting.

The Reds adalah musuh terburuk mereka sendiri di Stadion London, mulai dari menit keempat saat Alisson mengalami malam yang jauh dari standar yang ia tetapkan di pertandingan sebelumnya.

Dia bukan satu-satunya, Liverpool tidak menunjukkan kontrol dan ketenangan yang telah melayani mereka dengan sangat baik dan West Ham memanfaatkan momen itu dan memanfaatkan kekuatan mereka.

Ada dugaan apakah gol pembuka, yang dianggap sebagai gol bunuh diri Alisson, seharusnya atau tidak seharusnya merupakan pelanggaran terhadap pemain nomor satu Liverpool.

Jurgen Klopp jelas dalam pandangannya, dengan mengatakan: “Anda membutuhkan keputusan normal dari wasit dan dia tidak melakukan itu.”

Dan Van Dijk berbagi kebingungannya tentang apa yang telah lama dianggap penggemar sebagai aturan yang tidak konsisten dari satu pertandingan ke pertandingan berikutnya.

“Gol pertama diperhitungkan. Saya melihat sepanjang waktu Alisson diawasi oleh banyak orang,” katanya kepada Sky Sports.

“Dengan aturan, tidak ada yang tahu apa yang diizinkan. Itu bisa menjadi pelanggaran.”

Frustrasi terbukti sejak saat itu dan Van Dijk, yang membuat beberapa tekel penting, menawarkan penilaian yang jujur ​​​​tentang pendekatan The Reds dan apa yang kurang selama pertandingan.

“Sebuah pukulan yang tepat tetapi kami harus bangkit,” tambahnya. “Permainan yang intens.

“Babak pertama tidak ada yang salah, mereka bertahan dengan baik dan kami mencetak gol penyeimbang yang pantas.

“Babak kedua kami agak terlalu terburu-buru. Kami menginginkan skor 2-1 terlalu cepat. Mereka bertaruh pada serangan balik dan itu membuat permainan terbuka.

“Terkadang Anda harus lebih tenang dan sabar dan menjaga bola sedikit lebih lama.”

Artikel Tag: Virgil van Dijk, Liverpool, West Ham