Robert Minta Bobotoh Tertib Untuk Pangkas Kerugian Karena Denda

Robert Rene Alberts
Berita Liga 1 Indonesia : Persib Bandung akan memulai gelaran Liga 1 2020 sebagai tuan rumah saat menjamu Persela. Dukungan suporter pun dipastikan menjadi penambah semangat skuat Maung Bandung guna menutup laga dengan kemenangan.
Namun dukungan suporter disampaikan Robert Rene Alberts harus ditunjukan dengan cara yang benar. Karena menurutnya Bobotoh juga perlu diedukasi supaya tidak melakukan aksi negatif yang tidak sesuai dengan peraturan.
"Saya pikir Bobotoh, seperti yang pernah saya katakan berdasar kepada pengalaman datang ke Bandung, bagi saya adalah suporter yang terbaik di negara ini," kata Robert ketika diwawancara di Stadion GBLA belum lama ini.
"Tapi meski begitu, kami masih harus tetap memberikan edukasi mengenai apa yang salah dan apa yang benar," lanjutnya. Robert memang melihat klub banyak dirugikan oleh ulah suporter ketika mereka menunjukan kekecewaannya.
Robert menyoroti soal kebiasaan Bobotoh melakukan pelemparan, menyalakan flare atau nyanyian rasis. Hal itu merugikan pihak klub karena Komite Disiplin PSSI pastinya memberikan hukuman berupa denda kepada klub.
"Jika saya pendukung Persib, saya tidak ingin klub ini harus membayar denda tiap pekan karena flare, smoke bomb dan petasan karena itu tidak diperbolehkan. Jadi harus ada edukasi untuk mendukung, bukan membiarkan klub membayar denda dengan begitu banyak," jelasnya.
Menurutnya uang yang dibayarkan untuk denda hingga lebih dari ratusan juta seharusnya bisa dialokasikan untuk hal yang lain. Sebut saja perbaikan fasilitas klub atau bahwa menjadi suntikan dana merekrut pemain yang lebih berkualitas.
"Jadi uang itu bisa saja dipakai untuk memperbaiki fasilitas latihan, maupun membeli pemain-pemain baru yang lebih bagus. Jadi suporter harus bisa lebih diedukasi," tutup pelatih asal Belanda tersebut.
Artikel Tag: robert rene alberts, Persib, Bandung
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/robert-minta-bobotoh-tertib-untuk-pangkas-kerugian-karena-denda
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini