Mario Balotelli Sebut Brendan Rodgers Sebagai Pelatih Terburuk

Berita Liga Inggris: Mario Balotelli menghidupkan kembali perseteruannya dengan Brendan Rodgers dengan menyebut mantan manajernya sebagai 'bencana' dan menggambarkannya sebagai pelatih terburuk yang pernah dimilikinya dalam sebuah wawancara baru-baru ini.

Balotelli bermain di bawah asuhan Rodgers setelah Liverpool memutuskan untuk mengontrak mantan bintang Manchester City itu dari AC Milan seharga 16 juta poundsterling pada tahun 2014. Namun, Balotelli kesulitan untuk mendapatkan performa terbaiknya. 

Balotelli hanya mencetak satu gol dalam 16 penampilan Premier League di bawah asuhan Rodgers dan hanya berhasil mencetak empat gol dalam total 28 pertandingan. Oleh karena itu, Liverpool meminjamkan sang striker kembali ke Milan.

Namun, setelah Balotelli pindah ke Nice sejak kedatangan Jurgen Klopp, dia dan Rodgers mulai berselisih di depan umum. Striker tersebut kesal karena mantan bosnya melontarkan lelucon yang merugikan dirinya. 

Rodgers mengatakan bahwa pemain asal Italia itu adalah pemain terbaik yang pernah ia latih dan kemudian mengklaim Balotelli, yang hanya menghabiskan satu musim di Anfield, adalah 'pemain yang fantastis'.

Balotelli menanggapi Rodgers di Twitter, yang sekarang dikenal sebagai X, dengan mengatakan: "Brendan Rodgers, Anda juga manajer terbaik yang pernah saya miliki. Luar biasa." lengkap dengan emoji menangis-tertawa dan ciuman.

Balotelli tampaknya menghidupkan kembali perseteruan mereka dengan menyebut Rodgers sebagai 'bencana' sebelum menggambarkannya sebagai pelatih 'terburuk' yang pernah ia miliki dalam sebuah wawancara baru-baru ini.

Berbicara kepada TVPlay, Mario Balotelli berkata: "Brendan Rodgers adalah pelatih terburuk yang pernah saya miliki. Dia adalah pemain nomor satu dalam sesi latihan, terutama dalam menjaga penguasaan bola dan permainan kecil. Namun sebagai seorang manusia, dia adalah sebuah bencana."

Artikel Tag: Mario Balotelli, Liverpool, Brendan Rodgers