Gara-Gara Uang, Petinggi Bayern Semprot Agen David Alaba

Penulis: Febrian Kusuma
Sabtu 25 Jul 2020, 05:00 WIB
Gara-Gara Uang, Petinggi Bayern Semprot Agen David Alaba

David Alaba (Bundesliga)

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Jerman: CEO Bayern Munich, Karl-Heinz Rummenigge menyampaikan sebuah pernyataan terbuka yang berisi keritikan terhadap agen David Alaba, Pini Zahavi terkait tingginya tuntutan upah untuk pemain belakang asal Austria tersebut.

Kabarnya, Zahavi menuntut Bayern Munich untuk menaikkan upah kliennya hingga setara Robert Lewandowski, Manuel Neuer, dan Thomas Muller, yang berstatus sebagai pemain dengan upah tertinggi di klub. Sementara itu, Bayern mengklarifikasi bahwa mereka pasti akan menaikkan upah Alaba, hanya saja jumlahnya tidak setinggi yang diminta oleh Zahavi.

Mengomentari tuntutan Zahavi, Bayern tak ingin ambil pusing dan mereka telah membuka peluang bagi Alaba untuk hengkang jika agennya terus mengajukan tuntutan upah yang tinggi.

“Senang dia bisa membayangkan tinggal di Munich. Agennya memberi tahu Hasan (Salihamidzic/direktur olahraga) terkait hal itu. Tapi itu masih tergantung pada uang,” kata Rummenigge.

“Bukan rahasia lagi bahwa negosiasi kontrak, seperti biasa, bergantung tentang keuangan. Kami telah meletakkan kartu kami secara terbuka di atas meja. Sekarang tergantung pada agennya, ayahnya, yang juga terlibat dalam pembicaraan, dan pada akhirnya terserah David apakah dia bertahan atau hengkang,” lanjutnya.

Di sisi lain, Rummenigge secara halus juga mengkritik sikap Zahavi yang tidak ingin tahu menahu soal kondisi keuangan klub yang sedang goyah di tengah pandemi seperti saat ini.

“Agen itu (Zahavi) masih berpikir bahwa matahari (keuangan) masih bersinar cerah di dunia luar, meskipun ada virus coronavirus,” pungkasnya.

Artikel Tag: David Alaba, Bayern Munich

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/gara-gara-uang-petinggi-bayern-semprot-agen-david-alaba
2000  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini