Tempati Peringkat 6 Timnas Jepang, Kento Momota Dipastikan Gagal ke Olimpiade Paris

Berita Badminton : Karir mantan juara dunia Kento Momota memang mengalami pasang surut, media Jepang saat ini memberitakan bahwa baginya, yang kini menempati peringkat keenam tim nasional Jepang, impiannya untuk tampil Olimpiade Paris bisa dikatakan sudah berakhir.

Kento Momota dilarang tampil di Olimpiade Rio pada tahun 2016 karena keterlibatannya dalam skandal perjudian ilegal.

Pada tahun 2019, ia membuat sejarah dengan memenangkan 11 kejuaraan dalam satu musim. Namun, ia mengalami kecelakaan mobil serius dalam perjalanan pulang setelah kompetisi di Malaysia Masters pada tahun berikutnya.

Meski sempat lolos ke Olimpiade Tokyo 2021, Ia harus terhenti di babak penyisihan grup di hadapan fans lokal tuan rumah.

Satu-satunya ajang BWF World Tour yang diikuti Momota musim ini adalah Indonesia Masters World Tour Super 500 pada Januari tahun ini. Ia kalah dari pemain Taiwan Huang Yuqi di 16 besar babak kualifikasi.

Ia saat ini berada di peringkat 42 dunia dan peringkat 6 tunggal putra Jepang setelah Kodai Naraoka, Kenta Nishimoto, Koki Watanabe, Kanta Tsuneyama, dan juga Takuma Obayashi.

Media "Daily" hari ini memberitakan bahwa setelah All England Open, peringkat 4 dunia Kodai Naraoka bisa dikatakan akan lolos ke Olimpiade Paris sebelum penutupan kualifikasi Olimpiade pada 30 April mendatang, Momota Kento pada dasarnya sudah memutuskan bahwa ia tidak akan bisa lolos menempati posisi ke-2 di peringkat 16 klasemen.

Akhir dari laporannya mengutip sikap Momota sebelumnya terhadap Olimpiade Paris, di mana ia mengakui akan sulit untuk berpartisipasi di Olimpiade.

"Kalaupun saya tidak bisa berpartisipasi, karir bulu tangkis saya tidak akan berakhir di sini. Selama saya berpartisipasi di kompetisi, saya akan mengabdikan diri untuk itu," tegas juara dunia dua kali itu.

Artikel Tag: kento momota, jepang, Olimpiade Paris 2024