Jerman Khawatir Adanya Lonjakan Infeksi Virus Corona Usai Piala Super Eropa
Trofi Piala Super Eropa (Sumber: Matej Divizna/Getty Images)
Berita Liga Jerman: UEFA telah memutuskan untuk menggelar Piala Super Eropa 2020 dengan menghadirkan sejumlah suporter di Puskas Arena, Budapest, Hongaria. Hal itu pun mengkhawatirkan sejumlah pihak, karena masih tingginya angka infeksi virus Corona di Budapest.
Salah satu pihak yang mengkhawatirkannya adalah Presiden Menteri Bavaria, Markus Söder, karena tingkat inveksi di kota tersebut mencapai angka 110-120 per 100.000 penduduk. Padahal di Bavaria, yang mana tingkat inveksinya sekitar 56,3, telah membuat pemerintah setempat melarang Bayern Munich menghadirkan sejumlah penonton di laga pekan pertama Bundesliga 2020/21 melawan Schalke 04 di Allianz Arena.
“Kita harus sangat berhati-hati, agar tidak mengambil risiko bahaya hanya untuk sepak bola,” ucap Söder dikutip dari Bavarian Football Works.
Kekhawatiran yang dirasakan oleh Söder memang cukup beralasan, karena sekitar 2.100 pendukung Bayern Munich dilaporkan telah melakukan perjalanan ke Puskas Arena untuk menyaksikan langsung laga vs Sevilla. Sebelumnya, UEFA memang telah memutuskan bahwa laga Piala Super Eropa 2020 akan dihadiri oleh penonton, dengan rincian masing-masing klub mendapat jatah 3000 tiket.
Namun, dalam kenyataannya tidak banyak pendukung Sevilla yang tertarik menyaksikan langsung pertandingan tersebut. Dari kuota 3000 tiket, Sevilla telah mengembalikan 2.500 tiket ke panitia penyelenggara, sehingga diperkirakan hanya ada 500 pendukung Los Nervionenses yang akan menyaksikan laga yang bakal digelar Jum’at (25/09) dini hari itu.
Sevilla bermain di Piala Super Eropa setelah memenangi Liga Europa 2019/20, sementara Bayern Munich berstatus sebagai jawara Liga Champions.
Artikel Tag: Piala Super Eropa, Bayern Munich, Sevilla