Pacquiao Merasa Lebih Kuat dan Lebih Cepat di Usia 40

Penulis: Fafa Zahir
Kamis 20 Des 2018, 22:30 WIB
Pacquiao Merasa Lebih Kuat dan Lebih Cepat di Usia 40

Manny Pacquiao dan keluarga serta Presiden Filipina Rodrigo Duterte saat peyaraan ulang tahun.

Ligaolahraga.com -

Berita Tinju: Manny Pacquiao telah genap berusia 40 tahun pada 17 Desember lalu. Meski tak muda lagi, petinju Filipina ini mengaku kondisinya kini lebih kuat dan lebih cepat dibanding sebelumnya.

Pacquiao merayakan ulang tahunnya yang ke-40 dengan menggelar pesta mewah bersama ribuan tamu. Dia juga menyediakan sebuah mobil dan beberapa truk serta berbagai peralatan lainnya untuk diundi dan diberikan kepada para tamu yang hadir.

Presiden Filipina Rodrigo Duterte dan beberapa selebritas ikut hadir dalam pesta yang menyandang juara delapan kelas berbeda ini. Pesta digelar di salah satu mal di kampung halamannya di General Santos.

“Saya merasa lebih kuat dan lebih cepat. Berkah Tuhan saya lebih bijak dalam usia 40 dan merasa fisik saya seperti berusia 25 tahun,” kata Pacquiao said, sambil menegaskan dirinya akan berhadapan dengan petinju AS, Adrien Broner, bulan depan.

“Saya yakin yang terbaik dari saya belum keluar. Anda belum melihat yang terbaik dari Manny Pacquiao,” katanya.

Petinju kidal ini mencatat rekor 60 kemenangan (39 KO), 7 kali kalah, dan dua kali seri. Dia memulai karier profesionalnya pada 1995. Dalam usia 40 tahun, dia akan mencoba mempertahankan sabuk juara kelas welter WBA reguler melawan pada 19 Januari 2018 di Las Vegas.

Dia sempat gantung sarung tinju pada 2016. Namun kemudian memutuskan kembali mengeluti olahraga keras ini. Dia memutuskan untuk berhent sekolah lalu berjualan makan di jalanan. Pacman kemudian menggeluti olahraga tinju untuk mendukung ibu dan adik-adiknya.

Ketenaran yang didapatnya dari bertinju ini pulayang mengantarnya menjadi salah satu senator di Filipina.

“Tinju itu minat saya dan misi saya adalah melayani publik,” katanya mengenakan setelan gelap dan topi fedora.

Aksi terakhirnya di ring terjadi ketika menghentikan petinju Filipina Lucas Matthysse pada Juli lalu di Kuala Lumpur. Banyak yang berspekulasi,laga melawan Broner adalah partai pemanasan menjelang partai ulang melawan Floyd Mayweather.

Keduanya memang pernah adu kekuatan pada 2015 lalu dalam pertarungan yang dikenal sebagai “Pertarungan Abad Ini. Saat itu Pacquiao kalah angka melawan Mayweather.

Sebuah mobil sedan, dua truk pikap, serta puluhan hadiah kecil lainnya seperti kulkas, menjadi hadiah untuk pserta pesta ulang tahun dengan cara diundi.

Dalam pesta itu, penghibur mengenakan permainan bayangan menceritakan munculnya "jagoan rakyat" dari kemiskinan untuk menjadi multi-jutawan yang membagi-bagikan perumahan gratis kepada orang miskin dan mengunjungi orang sakit di rumah sakit.

Band-band rock dan penyanyi-penyanyi gospel menyediakan musik, anak-anak menari, dan istri Pacquiao, Jinky, mengiringi dia dengan balada.

"Kami sangat bersyukur. Dia tidak pernah lupa untuk membantu kami, konstituennya yang miskin," kata Sarah Bagas, seorang penyapu jalan setengah baya yang mengantre untuk tiket undian dan makanannya di tengah pagi.

Artikel Tag: Manny Pacquiao, Adrian Broner, Rodrigo Duterte

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/pacquiao-merasa-lebih-kuat-dan-lebih-cepat-di-usia-40
3995  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini