Manajer Egis Klimas: Tyson Fury Duel Tersulit Dalam Karier Oleksandr Usyk

Juara dunia kelas berat versi WBA, WBO, IBF dan Ring Magazine, Oleksandr Usyk (21-0, 14 KO) akhirnya akan mendapatkan kesempatan untuk membuktikan bahwa ia adalah petinju kelas berat terbaik di era modern, saat ia beradu kemampuan dan kecerdasan dengan pemegang gelar WBC, Tyson Fury (34-0-1, 24 KO), di Riyadh, Arab Saudi, pada 17 Februari mendatang.

Petinju kidal asal Ukraina berusia 36 tahun itu telah lama mengincar pertarungan melawan petinju Inggris, Tyson Fury (35), tetapi negosiasi sebelumnya berantakan sebelum tawaran uang yang sangat besar dari Arab Saudi tidak dapat ditolak oleh kedua belah pihak.

Manajer Oleksandr Usyk, Egis Klimas, mengetahui bahwa mereka memiliki sebuah gunung besar yang harus didaki, namun ia mengatakan bahwa mantan juara kelas penjelajah sejati itu tidak akan membiarkan apapun terlewatkan di kamp pelatihannya demi memastikan dirinya dalam kondisi terbaik saat malam pertandingan.

"Kami telah bekerja untuk mempersiapkan pertarungan ini dalam waktu yang sangat lama dan akhirnya kami berhasil!" Kata Klimas kepada British Boxing News. "Jelas ini tidak akan menjadi pertarungan yang mudah. Ini mungkin akan menjadi pertarungan tersulit dalam karier Oleksandr.

"Ia percaya diri, namun pada saat yang sama ia juga tahu betul bahwa akan ada banyak hal yang harus dilakukan. Ia seorang pekerja keras, atlet yang baik dan petarung yang sangat bagus."

Oleksandr Usyk memiliki tugas berat di depannya. Dengan tinggi badan 6 kaki 9 inci menurut Boxrec dan secara teratur bertinju di berat badan sekitar 270 pound, Tyson Fury akan menjadi lawan terbesar yang pernah dihadapi Usyk.

"Tidak akan mudah untuk mendapatkan lawan tanding, karena Tyson Fury sangat tinggi, dengan jangkauan yang panjang dan dia memiliki gaya yang sangat canggung dan dia sangat berat, jadi ini akan menjadi tantangan terbesar," kata Klimas.

"Namun saya tidak ragu bahwa Oleksandr akan menang.

"Faktor yang akan menentukan adalah gerak kakinya, kecerdasannya, IQ tinjunya. Saya bahkan tidak akan mengatakan Tyson Fury memiliki kekuatan yang besar. Ia memiliki berat badan yang besar dan ia bersandar pada para petinju. Itulah cara dia mengalahkan mereka. Namun, tidak akan mudah untuk mengalahkan Oleksandr."

Kemenangan bagi Oleksandr Usyk akan membawanya meraih prestasi langka dengan menjadi juara sejati dalam dua kelas. Sebelumnya, Oleksandr Usyk memegang keempat gelar juara dunia utama serta sabuk Ring Magazine di kelas 200 pound sebelum ia naik kelas empat tahun lalu.

"Jangan lupa bahwa sebagai juara kelas penjelajah, Oleksandr memegang keempat sabuk tersebut," kata Klimas. "Tidak ada yang percaya bahwa ia dapat melangkah sejauh ini di kelas berat. Tidak ada yang percaya bahwa ia dapat masuk dan mendominasi kelas berat, dan itulah yang ia lakukan.

"Saya merasa diberkati untuk bekerja sama dengan Oleksandr. Tentu saja ini sangat berarti bagi saya. Ia manusia yang sangat baik. Ia tidak memiliki rasa iri, ia selalu tersenyum, bahagia dan senang menyapa orang lain. Senang sekali bisa bersama Oleksandr.

"Ini akan menjadi pertunjukan yang hebat. Pertunjukan terbesar!"

Artikel Tag: oleksandr usyk, Tyson Fury