Taylor Fritz Ubah Mimpi Buruk Jadi Hasil Tak Terduga Di Tokyo

Taylor Fritz
Berita Tenis: Taylor Fritz berpikir ia akan melewatkan Japan Open di Tokyo musim 2022 setelah ia positif terinfeksi COVID-19 di Seoul dan ia harus dikarantina selama satu pekan.
Namun tiba tepat waktu demi melakoni laga pembuka Japan Open pada hari Rabu (5/10), petenis AS memanfaatkan dengan maksimal semua peluang yang ia dapatkan sehingga ia melenggang ke final ke turnamen ATP level 500 tersebut.
Rintangan kembali menghalang ketika petenis unggulan ketiga menghadapi petenis berkebangsaan Kanada, Denis Shapovalov di semifinal Japan Open, tetapi petenis AS berjuang sekuat tenaga dari kedudukan 1-3 di set ketiga demi mengamankan kemenangan 6-3, 6-7, 6-3, kemenangan yang mengantarkannya ke final ketiga pada musim ini.
“Cukup mengagumkan hal yang telah saya raih pada pekan ini,” ungkap Fritz yang diuntungkan dengan pengunduran diri Nick Kyrgios sebelum laga perempatfinal mereka.
“Hanya dari memikirkan bahwa saya mungkin tidak akan bisa melakoni turnamen ini lalu tujuh hari di dalam kamar, bangun jam 5 pagi, melakukan penerbangan ke sini, memasuki lapangan, dan bermain. Cukup gila dengan seberapa cepat banyak hal telah berubah. Itu hanya empat hari yang lalu.”
Tidak cukup sampai di sana, petenis AS juga akan debut di peringkat 10 besar pada pekan depan berkat pencapaiannya di Tokyo pekan ini.
Mengawali pertandingan, petenis unggulan ketiga tampil mengontrol di awal pertandingan berkat servis dan forehand keras. Setelah mengamankan peluang break point di service game pembukanya, ia mengklaim set pertama, lalu mematahkan petenis unggulan ketujuh, Shapovalov demi keunggulan 3-2 di set kedua sebelum petenis berkebangsaan Kanada membalasnya.
Finalis Korea Open musim 2022, Shapovalov tampil tanpa gentar di babak tiebreak yang dramatis demi memaksaka set ketiga. Dengan momentum yang dibangun, ia memasuki set ketiga dengan menyambar kedudukan 3-1 di set penentu.
Namun, juara di Indian Wells musim 2022 menemukan kembali performa terbaik tepat waktu, termasuk menyambar lima game terakhir. Di sepanjang pertandingan, ia memenangkan 82 persen poin dari servis pertamanya.
Ketiga kemenangan yang petenis AS kantongi pada pekan ini harus melalui tiga set. Setelah menyatakan bahwa ia mengkhawatirkan kondisi kebugaran setelah sakit dan menghabiskan satu pekan dikarantina, ia menghadapi tantangan baru untuk beradaptasi dengan kondisi lapangan yang sangat cepat di Tokyo.
“Sejujurnya, saya merasa baik-baik saja di sepanjang pekan. Saya pikir perjuangan terbesar saya pekan ini adalah kecepatan lapangan,” ujar Fritz.
Kemenangan atas Shapovalov membukukan laga final Japan Open yang mempertemukan dua petenis AS setelah Fritz akan menghadapi rekan senegaranya, Frances Tiafoe. Sampai saat ini, petenis unggulan ketiga unggul dalam head to head melawan petenis unggulan keempat, Tiafoe dengan 4-1.
Artikel Tag: Tenis, Japan Open, Taylor Fritz, Denis Shapovalov
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/taylor-fritz-ubah-mimpi-buruk-jadi-hasil-tak-terduga-di-tokyo
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini