Ons Jabeur Akui Kekalahan Wimbledon 2023 Jadi Kekalahan Paling Menyakitkan

Berita Tenis: Ons Jabeur mendeskripsikan kekalahan dua set langsung dari Marketa Vondrousova di Wimbledon musim 2023 sebagai salah satu kekalahan paling menyakitkan dalam kariernya.

Petenis berusia 28 tahun membawa harapan bagi Tunisia, Afrika, dan dunia Arab untuk bersinar di dunia tenis, tetapi permainan sang petenis malah mengkhianatinya di lapangan utama.

“Akan menyulitkan untuk berbicara, karena ini sangat berat,” ungkap Jabeur dengan air mata berlinang setelah kalah di final Wimbledon untuk kali kedua secara beruntun.

“Saya akan kelihatan jelek di foto, jadi, itu tidak akan membantu. Saya pikir ini adalah kekalahan paling menyakitkan dalam karier saya.”

Petenis berkebangsaan Tunisia musim lalu juga menjadi petenis yang difavoritkan, tetapi ia kalah dari petenis berkebangsaan Kazakhstan, Elena Rybakina di final. Ketika ia membalaskan kekalahan tersebut dengan mengalahkan Rybakina di perempatfinal pekan ini, lalu melumpuhkan petenis unggulan kedua, Aryna Sabalenka di semifinal, tampaknya dewi fortuna akan berpihak kepada dirinya.

Semua pembicaraan sebelum partai puncak musim ini adalah petenis berkebangsaan Tunisia yang digadang-gadang menjadi petenis putri Afrika pertama serta petenis putri Arab pertama yang memenangkan gelar Grand Slam, setelah ia juga menjadi runner up di US Open musim 2022.

Namun, meskipun memenangkan dua game pertama, petenis unggulan keenam memperlihatkan permainan yang dihiasi serangkaian kesalahan dan ketegangan, sehingga sangat menyakitkan untuk menyaksikan mimpi sang petenis memudar di tangan Vondrousova.

“Saya ingin memberi selamat kepada Marketa dan timnya untuk turnamen yang mengagumkan ini. Kau petenis yang mengagumkan,” tutur Jabeur.

“Ini akan menjadi hari yang berat bagi saya. Saya tidak akan menyerah. Saya akan kembali dengan lebih tangguh dan memenangkan gelar Grand Slam suatu hari nanti. Ini telah menjadi turnamen yang menakjubkan bagi saya.”

“Saya berharap saya bisa melanjutkannya sampai akhir. Saya ingin berterima kasih kepada tim saya untuk selalu memmpercayai saya. Kita akan melakukannya suatu hari nanti, saya berjanji kepada kalian.”

“Saya juga mengapresiasi dukungan anda (para penonton). Ini telah menjadi petualangan yang berat, tetapi ini tenis. Saya berjanji saya akan kembali suatu hari nanti dan memenangkan turnamen ini.”

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Ons Jabeur, Marketa Vondrousova