Komentar Iga Swiatek Atas Opini Andy Roddick Tentang Kemenangan Wimbledon

Berita Tenis: Iga Swiatek merasa gembira setelah mendengar tentang Andy Roddick yang mendeskripsikan kemenangannya di Wimbledon sebagai hal yang legendaris dan sang petenis memastikan ia memberikan reaksi dengan benar.

Pekan ini, mantan bintang tenis AS, Roddick merenungkan apa yang ia pikirkan tentang salah satu momen paling impresif pada musim 2025. Ketika ia melakukannya, mantan petenis peringkat 1 dunia menyebutkan momen ketika petenis berkebangsaan Polandia mengakhiri paceklik gelar selama 13 bulan dengan memenangkan gelar Wimbledon untuk kali pertama dalam kariernya.

Usai petenis yang telah mengoleksi enam gelar Grand Slam menutup musim clay-court, lapangan favoritnya, tanpa memenangkan satu gelar pun dan gagal mengangkat trofi kemenangan French Open untuk kali pertama sejak musim 2021, beberapa pihak berpikir bahwa sang petenis berada di titik terendahnya.

Namun kemudian, petenis peringkat 2 dunia tampil memukau di London demi menjadi juara di Grand Slam yang selama ini menjadi tanda tanya terbesar baginya.

“Iga, ia membalikkan musimnya di Wimbledon, itu adalah kisah yang sangat luar biasa. Itu Iga, jadi, kita membayangkan hal-hal besar dan kita sudah terbiasa menganggapnya sebagai salah satu petenis yang terbaik bersama Aryna Sabalenka dan Ashleigh Barty di generasinya,” ungkap Roddick dalam podcast-nya.

“Tetapi tidak berhasil di clay-court, terkadang tampak buruk di permukaan lapangan favoritnya, lalu kemudian, entah bagaimana menemukan cara untuk mendominasi di permukaan lapangan terburuknya. Itulah hal-hal yang membentuk legenda. Itu gila. Kita akan lihat ke mana arahnya nanti.”

Petenis berusia 24 tahun, Swiatek mendengar apa yang juara US Open musim 2003 katakan tentang kemenangannya di Wimbledon dan ia pun memberikan komentar di Instagram dengan menuliskan, “Awww.”

Komentar tersebut pun dibalas akun resmi podcast Roddick, “Senang sekali melihatmu kembali ke lapangan!”

Tidak hanya Swiatek memenangkan gelar Wimbledon pertama dalam kariernya pada musim ini, ia juga melakukannya dengan cara yang luar biasa dan bersejarah. Dengan memetik kemenangan telak 6-0, 6-0 atas petenis AS, Amanda Anisimova di final, ia menjadi petenis pertama sejak 1911 yang memenangkan gelar Grand Slam di London tanpa kehilangan satu set pun.

Petenis berkebangsaan Polandia juga menjadi petenis pertama sejak musim 1988 yang memenangkan final Grand Slam nomor tunggal dengan kedudukan akhir seperti itu.

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Iga Swiatek