Novak Djokovic Kerja Keras Atasi Alex De Minaur Di Monte Carlo

Berita Tenis: Novak Djokovic kini terpaut dua kemenangan lagi dalam usaha memenangkan kesembilan gelar Masters untuk kali ketiga dalam kariernya di Monte Carlo Open musim 2024.

Petenis berkebangsaan Serbia berhasil melenggang ke semifinal Monte Carlo Open untuk kali pertama sejak memenangkan turnamennya pada musim 2015.

Pada laga perempatfinal yang berlangsung sengit melawan Alex De Minaur, petenis peringkat 1 dunia tidak tampil dengan kemampuan terbaik, tetapi ia menemukan level permainan yang ia butuhkan demi mengukir kemenangan 7-5, 6-4.

Dalam kemenangan yang diperjuangkan selama 2 jam 4 menit, petenis berkebangsaan Serbia berhasil membalaskan kekalahan dari petenis berkebangsaan Australia, De Minaur ketika mereka bertemu di United Cup awal musim ini, sehingga kini ia unggul dalam head to head mereka dengan 2-1.

“itu cukup menantang bagi kami berdua. Ia salah satu petenis tercepat di turnamen. Ia mengembalikan banyak bola yang biasanya 99 persen tidak bisa dilakukan oleh petenis lain. Ia tidak mengejutkan saya dengan beberapa pengembalian. Khususnya di set kedua ketika saya unggul dengan peluang break,” jelas Djokovic.

“Tetapi ia mengatakan di net, itu cukup buruk. Saya pikir set kedua memang buruk. Kami tidak bermain dengan level tinggi dan melakukan banyak unforced error, ia dan saya, dan banyak peluang break. Hal seperti itu diperkirakan terjadi di clay-court, tetapi tidak sebanyak itu. Tetapi kemenangan adalah kemenangan dan saya merasa senang saya bisa lolos.”

Petenis berusia 36 tahun yang menjadi petenis peringkat 1 dunia tertua dalam sejarah, kini masih berpeluang mengincar gelar Masters ke-41 dalam kariernya. Jika ia berhasil memenangkan gelar tersebut, maka untuk kali ketiga ia berhasil memenangkan kesembilan gelar Masters.

Petenis unggulan pertama pernah memenangkan gelar Monte Carlo Open pada musim 2013 dan 2015, tetapi sebelum pekan ini, ia belum mampu melampaui perempatfinal sejak musim 2015. Ia akan meneruskan perjalanan demi memenangkan gelar pertama pada musim ini ketika ia bertemu Casper Ruud atau Ugo Humbert di semifinal.

“Saya merasa sangat gembira bisa kembali ke semifinal. Itu sudah cukup lama,” tutur Djokovic. “Saya mencintai turnamen ini. Saya sangat menyukai klub ini, saya telah berlatih di klub ini untuk waktu yang cukup lama. Tujuh, delapan musim terakhir cukup menantang bagi saya untuk memenangkan tujuh atau delapan pertandingan berturut-turut, tetapi kita di sini, semifinal lain.”

Menginjak usia 36 tahun, Djokovic menjadi semifinalis tertua dalam sejarah Monte Carlo Open. Jika ia memenangkan gelarnya, ia akan mengantongi 1.100 kemenangan. Hanya Roger Federer (1.251) yang mengklaim lebih banyak kemenangan di Open Era.

Sementara itu, De Minaur pekan ini melakoni perempatfinal pertama di Monte Carlo. Meski kandas, ia kini akan naik satu peringkat ke peringkat 10 dunia.

Artikel Tag: Tenis, Monte Carlo Open, Novak Djokovic, Alex de Minaur