Mirra Andreeva Tantang Juara Grand Slam Di Beijing

Berita Tenis: Setelah menundukkan dua finalis French Open di China Open, Beijing musim 2023, Mirra Andreeva akan menguji diri sendiri dengan melawan juara Wimbledon.

Setelah memenangkan babak pertama melawan juara French Open musim 2021, Barbora Krejickova untuk kali kedua pada musim ini (sebelumnya bertemu di Wimbledon), petenis berusia 16 tahun membukukan laga babak ketiga China Open melawan juara Wimbledon musim 2022, Elena Rybakina berkat kemenangan telak 6-2, 6-1 atas runner up French Open musim 2021, Anastasia Pavlyuchenkova.

Sementara petenis unggulan kelima, Rybakina membukukan satu tempat di babak ketiga berkat kemenangan 7-5, 6-0 atas petenis berkebangsaan Jerman, Tatjana Maria.

Petenis berusia 16 tahun mematahkan rekan senegara yang 15 tahun lebih tua, Pavlyuchenkova di awal pertandingan tanpa balas dan ia tidak pernah tertinggal lagi ketika mantan petenis peringkat 11 dunia mempertahankan servis di awal set kedua.

Di laga babak kedua China Open yang berlangsung selama 63 menit, petenis peringkat 60 dunia mengamankan ketiga peluang break point yang ia hadapi, melesatkan 13 winner dengan hanya melakukan empat unforced error, dan mematahkan petenis peringkat 62 dunia, Pavlyuchenkova sebanyak lima kali.

“Saya hanya berusaha bertanding dan tidak memikirkan hal lain,” aku Andreeva. “Kadang-kadang ketika saya mulai berpikir terlalu berlebihan, saya tidak bisa mempertahankan level yang sama di sepanjang pertandingan. Hal itu terjadi di awal set kedua.”

Jelang laga melawan petenis berkebangsaan Kazakhstan, Rybakina, petenis peringkat 60 dunia mencatatkan 0-3 melawan petenis peringkat 10 besar sejauh ini pada musim 2023. Di Madrid, ia kalah dari Aryna Sabalenka di babak keempat setelah melalui babak kualifikasi dan ia kalah dari Cori Gauff, baik di French Open maupun di US Open.

“Saya ingin bertanding melawannya, sejujurnya. Saya menyukai bagaimana ia bermain,” komentar Andreeva tentang Rybakina. “Saya tahu ia petenis dengan servis apik. Saya akan berusaha mematahkannya beberapa kali, jika memungkinkan. Saya akan mengerahkan semua kemampuan di lapangan sehingga tidak akan ada penyesalan. Jika saya menang, maka saya akan merasa sangat gembira. Jika ia menang, itu artinya ia memainkan beberapa permainan impresif. Tetapi saya merasa sangat gembira akan hal itu.”

Artikel Tag: Tenis, China Open, Mirra Andreeva, Anastasia Pavlyuchenkova, Elena Rybakina