Jelang Musim 2023, Pelatih Carlos Alcaraz Tak Harapkan Transformasi Fisik

Carlos Alcaraz di Paris Masters 2022
Berita Tenis: Pelatih kebugaran Carlos Alcaraz tidak berharap petenis peringkat 1 dunia bertransformasi lagi selama pra-musim seperti yang ia lakukan pada musim lalu setelah dari seorang anak laki-laki ia menjadi seorang pria.
Petenis berusia 19 tahun tampil menggebrak pada musim 2022 dengan memenangkan lima gelar, termasuk dua gelar Masters di Miami dan Madrid serta US Open. Ia menjadi petenis peringkat 1 dunia termuda dan juga menjadi petenis peringkat 1 dunia termuda akhir musim.
Ia melewatkan kesempatan untuk debut di ATP Finals akibat cedera otot perut dan ia masih terus memulihkan diri menuju Australian Open musim 2023. Ia dijadwalkan bermain di Mubadala World Tennis Championship di Abu Dhabi pada 16 Desember mendatang.
Ditanya tentang pemulihan Alcaraz, pelatih kebugaran, Alberto Lledo menyatakan kepada Marca bahwa, “Beberapa tes terakhir telah dilakukan dan semua berjalan dengan baik.”
“Sampai pertengahan Desember, kami melakukan latihan untuk kekuatan, kardiovaskular, pencegahan cedera dengan latihan eksentrik, kemudian latihan untuk kekuatan. Setelah ajang eksibisi di Abu Dhabi, latihan utama adalah tenis.”
Petenis berkebangsaan Spanyol melewati transformasi secara fisik di pra-musim terakhir dan tampil di Australian Open musim 2022 dengan fisik yang lebih berotot, khususnya lengan sang petenis yang tampak lebih penuh kekuatan ketika ia bertanding melawan Rafael Nadal dengan baju tanpa lengan.
Lledo tidak mengharapkan hal yang sama terjadi lagi pada bulan ini.
“Perubahan secara fisik tidak akan terjadi seperti satu musim setengah lalu ketika ia berubah dari anak laki-laki menjadi seorang pria,” tambah Lledo.
Petenis peringkat 1 dunia memotong waktu liburan demi fokus untuk rehabilitasi. Lledo menyatakan bahwa sang petenis melakukan diet dan secara berkala menimbang berat badannya demi memastikan ia berada dalam kondisi terbaik demi musim 2023.
“Ia senang mengetahui persentase lemak dan ototnya,” tukas Lledo.
Ketika Australian Open musim 2023 digelar pada 16 Januari mendatang, petenis berkebangsaan Spanyol akan menjadi petenis peringkat 1 dunia selama 18 pekan, lebih lama daripada Daniil Medvedev dan Andy Roddick.
Alcaraz akan tetap bertengger di peringkat tersebut setidaknya sampai akhir Grand Slam di Melbourne. Ia saat ini unggul 800 poin dari juara Australian Open musim 2022, Rafael Nadal.
Artikel Tag: Tenis, australian open, Carlos Alcaraz
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/jelang-musim-2023-pelatih-carlos-alcaraz-tak-harapkan-transformasi-fisik
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini