Benamkan Marie Bouzkova, Jessica Pegula Belum Terbendung Di Madrid

Berita Tenis: Petenis AS, Jessica Pegula melakukan gebrakan di turnamen WTA level 1000 satu musim lalu setelah ia melenggang ke partai puncak Madrid Open.

Orang lain mungkin berpikir bahwa petenis unggulan ketiga akan merasakan beberapa tekanan untuk mempertahankan poin tersebut, tetapi ia tidak berpikir seperti itu.

“Saya tidak benar-benar memikirkan tentang final. Saya tidak berpikir itu hal yang besar. Saya hanya pernah melakoni turnamen ini dan melangkah lebih jauh. Saya merasa kepercayaan diri saya dan pengalaman di turnamen ini membuat saya semakin membaik dan membaik. Ini bukan saya hanya bermain dengan baik di turnamen ini dan saya harus bermain dengan baik lagi,” jelas Pegula.

Dan setelah berjuang selama 2 jam 16 menit, petenis AS menempatkan dirinya sendiri di posisi tersebut. Kemenangan 6-4, 7-6 atas petenis berkebangsaan Ceko, Marie Bouzkova mengantarkannya kembali ke babak keempat Madrid Open musim 2023.

Petenis unggulan ketiga memperlihatkan ketenangan luar biasa di game pembuka yang membutuhkan 26 poin dan bertahan selama lebih dari 14 menit.

“Saya pikir set seperti itu menentukan arah pertandingan. Tetapi bertanding melawan Marie sealu seperti itu. Ia selalu membuat anda harus berjuang untuk mendapatkannya. Saya hanya lega bisa memainkan beberapa permainan yang benar-benar apik,” tambah Pegula.

Bouzkova mempertahankan tekanan di set kedua dan pada akhirnya memaksakan babak tiebreak. Petenis unggulan ketiga memenangkan lima poin pertama sebelum akhirnya mengklaim kemenangan.

Berkat kemenangan tersebut, petenis AS kini mencatatkan 26-7 pada musim 2023 dan melenggang ke babak keempat Madrid Open untuk kali ketiga secara beruntun.

Petenis unggulan ketiga tetap bermain dengan tenang meski di bawah tekanan setelah ia mampu mengamankan 12 dari 14 peluang break point yang ia hadapi, sambil mengkonversi tiga dari delapan peluang break point yang ia ciptakan.

Menantikan Pegula di babak keempat adalah petenis unggulan ke-18, Martina Trevisan. Pertemuan tersebut akan menjadi pertemuan kedua mereka setelah petenis AS memenangkan pertemuan mereka di United Cup awal musim ini.

“Itu akan menjadi pertandingan sengit lain melawan petenis spesialis clay-court, petenis yang akan membuat saya berjuang demi mendapatkan poin. Martina benar-benar bisa berkompetisi dengan baik. Ia mencintai clay-court, jadi, itu akan benar-benar menjadi ujian besar bagi saya,” tukas Pegula tentang laga selanjutnya melawan Trevisan.

Di babak ketiga, petenis berkebangsaan Italia, Trevisan berhasil mengalahkan petenis AS lain, Alycia Parks dengan 7-6, 6-1.

Artikel Tag: Tenis, Madrid Open, Jessica Pegula, Marie Bouzkova, Martina Trevisan