Belinda Bencic Torehkan Sejarah Dengan Jadi Juara Di Abu Dhabi

Belinda Bencic bersama sang buah hati usai memenangkan Abu Dhabi Open 2025 [image: getty images]
Berita Tenis: Kurang dari empat bulan sejak kembali berkompetisi usai cuti hamil, Belinda Bencic telah kembali memasuki klub para juara turnamen WTA.
Petenis berkebangsaan Swiss harus kecolongan set pertama sebelum menumbangkan petenis AS, Ashlyn Krueger dengan 4-6, 6-1, 6-1 di final turnamen WTA level 500, Abu Dhabi Open musim 2025.
Mantan petenis peringkat 4 dunia membutuhkan waktu 2 jam 23 menit demi memetik kemenangan di turnamen WTA keempat yang ia lakoni sejak melahirkan anak perempuannya, Bella pada bulan April 2024.
Juara Olimpiade di Tokyo tahun 2021 pun menjadi ibu pertama yang mengklaim gelar turnamen WTA sejak petenis berkebangsaan Ukraina, Elina Svitolina memenangkan gelar di Strasbourg pada bulan Mei 2023.
“Pastinya, emosi yang luar biasa,” ungkap Bencic. “Itu final yang sengit, saya merasa saya harus mengerahkan kemampuan terbaik saya di set kedua dan ketiga. Itu momen yang benar-benar istimewa, melihat Bella di saya, di set ketiga.”
Secara keseluruhan, gelar Abu Dhabi Open menjadi gelar kesembilan petenis berkebangsaan Swiss sekaligus gelar pertama sejak ia memenangkan gelar di turnamen yang sama pada musim 2023. Ia pun sejauh ini mencatatkan 9-0 di Abu Dhabi.
Setelah cuti hamil, petenis peringkat 157 dunia kembali beraksi pada bulan Oktober 2024 dan mengawalinya dengan melakoni turnamen WTA level 125, ajang ITF Challenger, dan babak playoff Billie Jean King Cup, sebelum ia kembali ke turnamen WTA dengan melakoni United Cup di pekan pertama awal musim 2025.
Bencic tidak menghabiskan banyak waktu untuk mulai mengantongi kemenangan, termasuk melenggang ke babak 16 besar Australian Open, Grand Slam pertamanya sejak US Open musim 2023. Kini, setelah memenangkan gelar di Abu Dhabi, ia sejauh ini mengantongi 10-3 di turnamen WTA musim 2025.
Menghuni peringkat 157 dunia, petenis berkebangsaan Swiss menjadi petenis dengan peringkat terendah ketiga yang memenangkan gelar turnamen WTA level 500 sejak turnamen level tersebut diciptakan, setelah Alexandra Dulgheru (memenangkan gelar di Warsawa musim 2009 dengan menghuni peringkat 201 dunia) dan Serena Williams (memenangkan gelar di Stanford musim 2011 dengan menghuni peringkat 169 dunia).
Di final Abu Dhabi Open musim ini, Krueger menjadi pihak yang tampil lebih baik dan merebut set pertama. Tetapi, petenis berkebangsaan Swiss membalikkan keadaan di set kedua, di mana ia menghasilkan 13 winner dengan hanya melakukan tiga unforced error sebelum menyamakan kedudukan satu set sama.
Mempertahankan momentum, petenis berkebangsaan Swiss membangun keunggulan 5-1 di set ketiga sebelum ia menyelesaikan rally terakhir dengan menembakkan winner ke-30 di final tersebut.
“Di set pertama, ada beberapa peluang dari kedua pihak yang mungkin tidak kami gunakan, lalu semuanya berjalan sesuai keinginannya,” tambah Bencic.
“Saya merasa saya hanya harus tampil sedikit lebih baik dan saya mulai tampil lebih agresif serta sedikit santai. Saya berusaha mengerahkan semua yang saya miliki, berlari demi setiap pukulan, dan tampil maksimal.”
Artikel Tag: Tenis, Abu Dhabi Open, Belinda Bencic, Ashlyn Krueger
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/belinda-bencic-torehkan-sejarah-dengan-jadi-juara-di-abu-dhabi
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini