Aryna Sabalenka Ungkap Alasan Utama Atas Kekalahan Di Doha

Aryna Sabalenka di Doha musim 2025 [image: getty images]
Berita Tenis: Musim 2025 Aryna Sabalenka tampak dimulai dengan cara terbaik setelah ia melenggang ke fina Australian Open untuk kali ketiga secara beruntun.
Petenis peringkat 1 dunia tampak siap mengangkat trofi kemenangan lain di salah satu turnamen favoritnya, tetapi ia tidak menyadari versi terbaik petenis AS, Madison Keys yang mengejutkan seluruh dunia tenis dengan memenangkan gelar Grand Slam pertama dalam kariernya di Australian Open, Melbourne dengan kemampuan terbaik yang ia perlihatkan di final.
Petenis yang telah mengantongi tiga gelar Grand Slam tampak sangat sedih setelah kekalahan mengejutkan tersebut dan bisa diprediksi bahwa kekecewaan tersebut akan tetap berada dalam benaknya.
Konfirmasi dari hal tersebut tampak ketika juara Australian Open musim 2023 dan 2024 melakoni turnamen WTA level 1000, Qatar Open musim 2025 di Doha, di mana ia secara mengejutkan kandas di tangan Ekaterina Alexandrova.
Petenis peringkat 26 dunia, Alexandrova sangat lihai dalam memanfaatkan ketidakpastian petenis peringkat 1 dunia yang memainkan pertandingan dengan terlalu naik turun dari semua sudut pandang dan pada akhirnya ia menyerah dengan menelan kekalahan tiga set di pertandingan yang berlangsung sangat sengit. Dengan hasil tersebut, head to head kedua petenis kini imbang dengan 4-4.
Diwawancara oleh Tennis.com setelah pertandingan tersebut, petenis unggulan pertama mengakui bahwa ia masih belum bisa melupkan kekalahan mengejutkan di final Grand Slam pertama musim ini, Australian Open dan bahwa ia membutuhkan lebih banyak waktu agar bisa memainkan permainan terbaiknya lagi.
“Kenyataannya adalah bahwa sangat sulit untuk menerima kekalahan di Melbourne. Saya pikir saya menghabiskan satu pekan penuh tanpa berhenti memikirkan tentang pertandingan tersebut,” aku Sabalenka.
Dengan kekalahan tersebut, maka untuk kali pertama petenis peringkat 1 dunia menelan kekalahan beruntun sejak fase grup WTA Finals di Riyadh pada bulan November 2024.
Namun, petenis peringkat 1 dunia meninggalkan Qatar Open, turnamen pertamanya sejak kalah di final Australian Open musim ini, dengan pesan jelas kepada penggemarnya.
Setelah hasil tersebut, Sabalenka menggunakan Instagram dan menuliskan pesan, terutama kepada penggemarnya, “Terima kasih @qatartennis, saya akan kembali dengan lebih tangguh.”
Artikel Tag: Tenis, qatar open, australian open, Aryna Sabalenka
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/aryna-sabalenka-ungkap-alasan-utama-atas-kekalahan-di-doha
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini