Mercedes Tak Masalah Dianggap sebagai Peniru Red Bull

Berita F1: Bos Mercedes, Toto Wolff, tak peduli seandainya perubahan konsep mobil W14 dianggap menjiplak tim lain karena saat ini yang terpenting adalah kecepatan.

Mercedes siap membuang rasa gengsinya setelah GP Arab Saudi. Itu dikarenakan mereka tengah dalam proses mengubah konsep mobil W14.

Kemungkinan besar jet darat tersebut bakal memiliki konsep mirip dengan Red Bull Racing. Padahal beberapa pekan lalu sang prinsipal tim, Toto Wolff. mengaku enggan mengubah konsep mobil saat ini. Apalagi menjiplak Die Roten Bullen, pabrikan yang telah menjadi rival berat mereka selama beberapa tahun terakhir.

Wolff juga mengisyaratkan bahwa perbedaan konsep adalah hal yang baik bagi kejuaraan, dan jika melakukan sebaliknya sama saja dengan mengakui kekalahan.

Namun tampaknya kini masalah performa telah mengubah idealisme lama pria berusia 51 tahun tersebut. Wolff enggan ambil pusing jika seandainya ada tim yang menertawakannya.

"Kami tak punya dogma soal bagaimana mobil seharusnya terlihat seperti apa," ujarnya dikutip dari Racefans.net.

"Yang penting harus jadi mobil balap yang terkencang. Jika nanti terlihat seperti Red Bull, aku tak peduli, yang penting kencang. Aku tak malu jika mobilnya kencang," tegas Wolff.

Pria asal Austria itu pun menjanjikan upgrade mobil W14 akan berubah dratis ika dibandingkan dengan penampakannya yang sekarang.

"Semua perubahan adalah permukaan aerodinamika yang terlihat dari sudut paling depan hingga diffuser dan spoiler belakang," kata Wolff.

"Ada perubahan besar di floor tentu, dengan mobil berkonsep ground effect ini. Kemudian ada arsitektur yang membuat mobil terlihat lebih efisien. Jadi katakanlah mobilnya dibalik dari yang saat ini dan ada banyak hal bagus di sana yang akan kita lihat," pungkasnya.

Artikel Tag: Mercedes, Lewis Hamilton, George Russelll, F1 2023, GP Arab Saudi