Mark Webber Komentari Rekan Setim Verstappen Yang Terus Berubah-ubah

Mark Webber nilai Max Verstappen selalu diperlakukan spesial oleh Red Bull. (Gambar: New York Times)
Berita F1 : Eks pembalap F1 yaitu Mark Webber menilai bahwa Red Bull Racing hanya mendesain mobil mereka untuk bisa dikendarai Max Verstappen seorang. Oleh karena itu, rekan Verstappen tidak ada yang bisa bertahan lama dalam tim.
Pada mulanya, Red Bull Racing memasangkan Max Verstappen dengan Liam Lawson di awal musim 2025 kali ini. Namun baru dua seri berjalan, performa Lawson sudah tidak sesuai harapan dan ia pun diganti langsung oleh Yuki Tsunoda. Bicara soal situasi dalam tim Red Bull itu, Mark Webber menganalogikannya sama dengan situasi Marc Marquez bersama Honda. Baik Red Bull dan Honda dianggap mendesain kendaraan yang hanya bisa dikendarai satu pembalap saja.
"Ini seperti Marc Marquez ketika dia meninggalkan Honda. Ia merekayasa caranya mengendarai motor ini selama bertahun-tahun - dan dengan motor, jika Anda merasa tidak nyaman atau terjadi sesuatu, Anda bisa melukai diri sendiri. Jika Liam Lawson melakukan hal yang sama dengan Honda sekarang, dia mungkin akan terluka karena tidak bisa menemukan kecepatan - dia akan terjatuh. Jadi, ketika Marquez meninggalkan Honda, tidak ada yang bisa mengendarai motornya," ucap Webber saat diwawancara oleh media setempat.
"Itulah hal yang menarik dari Max - siapa yang tahu berapa lama dia akan bertahan di Red Bull, dia mungkin akan berada di sana selama tiga atau empat tahun lagi - tetapi tim juga harus membuat mobil ini bisa digunakan bukan hanya untuk satu orang di planet ini," pungkasnya sekali lagi.
Artikel Tag: mark webber, Max Verstappen
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/mark-webber-komentari-rekan-setim-verstappen-yang-terus-berubah-ubah
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini