Lando Norris Diyakini Akan Mencari Tempat di Tim F1 Lain

Berita F1: Usai dikecewakan oleh McLaren pada GP Bahrain akhir pekan lalu, eks pebalap F1, Karun Chandok, memprediksi Lando Norris mulai melirik opsi untuk pindah tim.

Lando Norris hanya mampu finis ke-17 saat turun di GP Bahrain akhir pekan lalu. Kebocoran tekanan mesin pneumatik memaksa pemuda asal Inggris itu untuk masuk pit lebih sering.

Pada akhirnya ia di-overlap hingga dua kali oleh Max Verstappen yang meraih kemenangan di Sakhir. Sementara itu rekan setimnya, Oscar Piastri, gagal finis karena masalah kelistrikan.

Buruknya performa McLaren membuat Karun Chandhok meyakini Norris akan berpikir ulang soal masa depan di F1.

“Saya beri tahu Anda siapa yang akan berpikir untuk pindah ke Ferrari atau Red Bull, adalah Lando Norris muda,” ujar eks pebalap jet darat itu, dilansir dari Sports F1 Podcast .

“Melihat di mana mereka (McLaren) berada, dan kami berbicara sebelum musim McLaren menguncinya dan Zak (Brown) melakukan pekerjaan luar biasa untuk mengontraknya selama periode empat tahun itu,” ia menjelaskan.

“Saya bertanya-tanya, dan jika mereka pintar, mereka akan membuat semacam klausul keluar. Misalnya, McLaren tidak finis di empat besar kejuaraan konstruktor dua tahun berturut-turut, apakah ada opsi bagi Lando untuk mencari di tempat lain?”

“Karena di luar tiga tim teratas tradisional, Anda memiliki Fernando (Alonso) dan Lando yang merupakan dua pebalap teratas Anda di grid, bukan? Dan fakta bahwa dia (Norris) berjuang bahkan untuk memasukkan mobil ke Q3, pasti ada sedikit frustrasi di sana yang saya bayangkan,” tuturnya.

Terlepas dari saran yang diberikan Karun Chandhok, Lando Norris sebelumnya menegaskan bahwa dirinya bakal tetap setika kepada McLaren dan bersabar menunggu kebangkitan tim.

“Kami adalah tim yang seharusnya bisa memenangkan kejuaraan dan kami segera memiliki segalanya untuk melakukannya. Saya mungkin bukan orang yang paling sabar, tetapi itu adalah sesuatu yang perlu Anda pelajari ketika Anda masuk ke F1,” ucap pemuda berusia 23 tahun itu.

"Sampai saat itu, saya hanya melakukan pekerjaan saya untuk mencapai semua yang saya bisa di satu akhir pekan dan itulah cara saya melakukannya,” ia mengakhiri.

Artikel Tag: lando norris, McLaren, F1 2023, GP Bahrain