Dirty Air Disebut Jadi Penyebab Sergio Perez Tergelincir di Sprint Race

Berita F1: Sergio Perez mengungkapkan bahwa kondisi udara yang kotor menjadi penyebab mobilnya tergelincir saat balapan Sprint Race GP Inggris tengah berlangsung.

Sergio Perez pada akhirnya menjadi pebalap yang finis di posisi paling buncit pada balapan Sprint Race GP Inggris. Hasil tersebut membuatnya akan memulai balapan utama dari posisi terbelakang.

Saat balapan tengah berlangsung, pebalap asal Meksiko tersebut sedang berduel sengit dengan Fernando Alonso (Alpine) dan Lando Norris (McLaren). Pada akhirnya, ia kehilangan kendali mobilnya, RB16B di sektor Chapel Sirkuit Silverstone dan mengalami spin 360 derajat dalam kecepatan tinggi.

Beruntung, Sergio Perez bisa menghindari dinding pembatas lintasan dan melanjutkan balapan. Namun ban yang bermasalah membuatnya merasakan getaran keras pada mobil. Red Bull Racing lalu memutuskan untuk membawa Perez kembali ke pit karena alasan keamanan.

Pebalap berusia 31 tahun tersebut menyalahkan 'dirty air' yang ia dapat saat melaju di belakang Alonso dan Norris sebagai penyebab dirinya tergelincir.

"Keluar dari tikungan, saya kemudian menerima udara kotor dan itu membuat laju mobil menjadi sulit," ujar Perez dilansir dari Motorsport.com.

"Saya hanya jadi penumpang lewat di sini, di tikungan tersebut. Benar-benar hari yang mengecewakan,” tambahnya.

"Mungkin ini menjadi aspek di mana kami selalu mengalami kesulitan. Saya kesulitan saat menghadapi udara kotor seperti ini, dan saya tidak tahu apa penyebabnya," ia menjelaskan.

Artikel Tag: Sergio Perez, Red Bull Racing, F1 2021, GP Inggris