Daniil Kvyat Dinilai Sudah Layak Kembali ke Skuat Red Bull

Berita F1: Team Principal Toro Rosso, Franz Tost, menilai bahwa Daniil Kvyat sudah siap untuk kembali memperkuat skuat utama Red Bull. Akan tetapi menurutnya, Pierre Gasly juga layak diberi waktu untuk membuktikan diri.

Kvyat baru saja membuat kejutan dengan menapaki podium usai balapan yang penuh insiden di GP Jerman Minggu (28/7). Hasil itu menjadi podium pertama Toro Rosso sejak musim 2008, dan memperbesar peluangnya bersanding dengan Max Verstappen di Red Bull.

Sebelumnya, Kvyat juga pernah membela Red Bull selama lebih dari satu musim sebelum akhirnya tergusur oleh Verstappen dan turun pangkat menjadi pebalap Toro Rosso pada 2017.

Di akhir musim tersebut, Red Bull lalu mendepak Kvyat yang setelah itu bergabung dengan Ferrari sebagai pebalap pengembang.

Melihat performa Kvyat yang cukup impresif, Franz Tost pun menilai bahwa pebalap asal Rusia itu sudah layak untuk kembali bergabung dengan skuat Red Bull.

"Ya, karena sekarang jarak waktunya sudah lama, dan dia sekarang jauh lebih berpengalaman. Dia tahu apa yang harus dia lakukan, cara mengatasi segalanya, dia telah membuat kemajuan.” Itulah alasan mengapa saya selalu bilang bahwa saya memerlukan tiga tahun untuk membina pebalap sebelum dianggap siap ke Red Bull. Red Bull adalah tim yang bersaing memperebutkan kemenangan, memperebutkan gelar,” ujar Bos Toro Rosso tersebut.

"Untuk itu, dia harus siap menghadapi tekanan, karena dia akan bekerja di level yang berbeda. Tidak bisa dibandingkan dengan Toro Rosso. Dia sudah menjadi pebalap yang berbeda sejak dia terakhir kali memperkuat Red Bull, waktu itu dia masih muda. Dia baru menghabiskan satu musim sebelum ke Red Bull karena ada perubahan ketika [Sebastian] Vettel hijrah ke Ferrari,” imbuhnya.

“Sejak 2016, dia belajar banyak. Tahun lalu dia juga belajar dengan simulator Ferrari. Tahun ini, setelah 11 balapan, dia juga belajar banyak di sini. Daniil punya bakat alami dan bisa tampil sangat kencang. Kami tahu itu sejak dia masih di Formula Renault, kemudian GP3, dan tahun pertama kami di Formula 1."

Kendati demikian, Tost menegaskan jika Red Bull juga harus memberi waktu bagi Pierre Gasly untuk membuktikan diri.

Artikel Tag: Daniil Kvyat, f1 2019, Red Bull