Carlos Sainz Sebut Kualifikasi GP Belanda Jadi Salah Satu Momen Tersulitnya

Berita F1: Carlos Sainz menyebut sesi kualifikasi GP Belanda sebagai salah satu momen tersulit baginya, ia berhasil bangkit setelah mengalami crash parah di FP3.

Posisi keenam yang ditempati oleh Carlos Sainz di kualifikasi GP Belanda hanya berjarak 0,010 detik di belakang rekan satu timnya di Ferrari, Charles Leclerc. Mungkin hal tersebut menyisakan kepahitan baginya, namun bila mengingat apa yang terjadi, pencapaian tersebut terbilang sangat memuaskan bagi Sainz.

Pebalap asal Spanyol tersebut mengalami kecelakaan parah saat tampil di latihan bebas ketiga (FP3). Ia kehilangan kendali atas mobil SF21 miliknya saat memasuki Tikungan 3 Sirkuit Zandvoort dan karena sifat trek, mobil Sainz baru tiba di garasi tim 20 menit kemudian.

Hal tersebut membuat Ferrari harus bekerja cepat untuk bisa membawa mobilnya kembali ke trek untuk mengikuti sesi kualifikasi. Mereka berhasil melakukan perbaikan tepat waktu, Sainz pun sangat berterima kasih atas usaha luar biasa yang dilakukan oleh seluruh anggota tim asal Maranello, Italia, itu.

"Yang sebenarnya adalah bahwa secara mental itu mungkin salah satu sesi kualifikasi terberat dalam karier saya. Usai semua yang terjadi di FP3, ada kecemasan di pit box soal apakah kami akan keluar untuk kualifikasi atau tidak, jadi sulit untuk fokus," kata Sainz dilansir DAZN.

"Namun para mekanik telah melakukan pekerjaan fantastis, semuanya benar-benar bekerja keras. Mereka melakukan segala upaya yang mungkin dilakukan sehingga saya bisa kembali ke trek,” imbuhnya.

Setelah itu, Carlos Sainz tak menemukan kendala berarti selama sesi kualifikasi.

"Itu lebih merupakan perjuangan untuk mencoba menebus waktu yang hilang, memulihkan feeling, mencoba secara mental melupakan kesalahan saya sebelumnya," ujar Sainz.

"Perlahan saya telah berprogres sampai di Q3 kami sangat dekat untuk melakukan lap yang bisa menjadi terbaik (di luar Red Bull Racing dan Mercedes). Itu membuat saya merasa, bahwa tanpa kesalahan di Q3, saya mungkin sudah lebih baik,” ia melanjutkan.

"Senang rasanya bisa melakukan comeback yang bagus, feeling menjadi lebih baik terutama di Q3 dan sekarang dapat sepenuhnya fokus untuk balapan Minggu," tukasnya.

Artikel Tag: Carlos Sainz, Ferrari, F1 2021, gp belanda