Analisis FIA Sebut Charles Leclerc Akan Cedera Fatal Jika Tidak Ada Halo

Berita F1: Berdasarkan hasil penyelidikan FIA yang dilakukan baru-baru ini, kecelakaan yang dialami Charles Leclerc di GP Belgia pada bulan Agustus lalu bisa berakibat sangat fatal jika halo tidak terpasang di mobilnya.

FIA selama berminggu-minggu melakukan sejumlah analisis rekaman video dan data dari mobil-mobil yang terlibat dalam kecelakaan. Salah satu hal yang paling disoroti adalah insiden antara mobil Fernando Alonso yang melayang ke arah mobil Leclerc di tikungan pertama Sirkuit Spa-Francorchamps.

Berdasarkan laporan akhir yang dirilis FIA Global Institute, disimpulkan bahwa perangkat halo terbukti menjadi bagian penting dalam menyelamatkan Leclerc dari cedera yang lebih serius.

Halo dinilai berhasil meredam benturan dengan kekuatan sebesar 58 kN dari roda kanan-depan milik Alonso. Selain itu, dilhat dari foto bagian dalam kokpit yang tertangkap kamera berkecepatan tinggi FIA, helm Leclerc terlihat hanya terkena puing kecil dari mobil Alonso yang melayang di atasnya.

Jika saja perangkat Halo tidak terpasang di mobil Leclerc, FIA menilai kecelakaan yang dialami pebalap asal Monako itu bisa berakibat fatal.

"Dari rekaman video dan data yang kami miliki, kami yakin roda [milik mobil Alonso] tidak akan mengenai helm Leclerc," ungkap Adam Baker, Direktur Keselamatan FIA.

"Namun mobil Alonso terus bergerak relatif ke arah Leclerc. Kami yakin endplate sayap depan Alonso akan menyentuh kaca visor Leclerc. Namun sulit memprediksi secara pasti seberapa parah dampaknya jika kontak itu terjadi."

Laporan tersebut juga menyatakan bahwa titik benturan roda kanan-depan Alonso adalah pada bagian kanan-atas halo milik Leclerc. Sementara perbedaan kecepatan kedua mobil sekitar 30 km/jam, dengan sudut benturan 90 derajat.

Benturan dengan halo milik Leclerc membuat suspensi mobil Alonso rusak, tapi pelek roda kanan-depan tetap utuh. Sementara mobil Leclerc mengalami kerusakan suspensi kanan-belakang akibat kecelakaan itu.

Artikel Tag: Charles Leclerc, Fernando Alonso, F1 2018, GP BELGIA, Sirkuit Spa Franorchamps