Ubisoft Resmi Tunda Peluncuran Rainbow Six Extraction hingga Januari 2022

Berita Esports: Lewat akun Twitter resminya pada Jumat (16/7) Ubisoft telah mengumumkan menunda peluncuran Rainbow Six Extraction hingga Januari 2022. Sebelumnya, game ini dijadwalkan rilis pada 16 September 2021, tepat dua bulan mendatang.

"Kami merangkul kesempatan untuk mengambil waktu tambahan untuk mewujudkan visi ini dengan cara yang layak pada Jauari 2022," kata Ubisoft dikutip dari Dot Esports. "Kami yakin ini akan memastikan Rainbow Six Extraction memberi pengalaman nyata, kooperatif, dan mendebarkan yang ingin kami cipatakan, dan yang ingin Anda mainkan."

Dalam Extraction, operator dari Rainbow Six Siege akan melawan segerombolan parasit misterius yang dikenal sebagai Archaeans dalam mode permainan PvE. Karakter akan menggunakan skill khas mereka, seperti palu Sledge atau hologram Ailibi, untuk menyusup ke situs dan memenuhi objektif.

Melansir Dot Esports, Archaeans bakal menjadi lebih tangguh tatkala pemain masuk lebih dalam ke fasilitas tersebut, dengan tipe tertentu yang memberi mereka kekuatan berbeda, tidak seperti Special Infected dari Left 4 Dead.

Game ini juga memiliki fitur uniknya, seperti sistem Missing In Action, yang membantu menghadirkan cita rasa khusus pada permainan. Sekumpulan REACT Stasis Foam akan menyebar di pakaian operator secara otomatis untuk mencegah mereka kembali cedera, meski setiap mereka jatuh akan diserap oleh Archaean Three. Untuk mengekstrak operator yang jatuh, pemain wajib memasang misi penyelamatan.

Sayangnya bukan hanya Extraction yang mengalami penundaan rilis, karena Ubisoft juga menunda peluncuran game olahraga terbarunya, Riders Republic, dari semula 2 September menjadi 28 Oktober.

Artikel Tag: Ubisoft, Rainbow Six Extraction, Riders Republic