LCS Summer Split 2021: Lewat Drama 50 Menit Evil Geniuses Bekap Team Liquid

Berita Esports: Pertandingan paling sengit dan panjang terjadi di week 2 LCS Summer Split 2021, kala Evil Geniuses (EG) bersua Team Liquid, hari Sabtu (12/6). Duel ini berlangsung hingga 50 menit, dengan EG keluar sebagai pemenangnya, melalui presistensi luar biasa sepanjang early game dan unggul dalam teamfight di tahap mid dan late game.

Bagi Team Liquid, mereka datang ke pertandingan ini dengan sedang diguncang masalah di rosternya, yakni telah dikeluarkannya mega bintang top laner mereka, Alphari, dari roster utama dan tidak akan bergabung dengan tim utama hingga 27 Juni 2021.

Kendati demikian, Liquid masih memiliki kekuatan dari pemain-pemain bintang lainnya, seperti Santorin, Jensen, Tactical, CoreJJ, serta Jenkins yang ditunjuk sebagai pengganti Alphari.

Benar saja, Santorin misalnya, mampu menyulitkan EG melalui sejumlah kill awalnya kepada Svenskeren dan Impact. Jalannya memungkinkan dia untuk melawan permainan yang coba dilakukan musuh-musuhnya sebelum menit 20. Pada menit 20 itu Liquid memiliki keunggulan 4.000 gold, tetapi setelahnya, teamfight terbesar dalam pertandingan tercipta.

Satu pertunjukkan teamfight brilian dari Evil Geniuses membuat permainan menjadi limbo, dan mereka mengungguli Liquid melalui beberapa permainan individu dahsyat dari Jiizuke yang memainkan Akali, AD carry barunya, Danny. Duel tersebut memberikan mereka uang yang dibutuhkan untuk bangkit, membeli item-item penting, serta demi memberi kepercayaan diri selama sisa laga.

Dalam 10 menit terakhir pertandingan, baik Team Liquid maupun EG saling bertukar teamfight. Itu merupakan duel semua pemain, dan meskipun Liquid akhirnya mengamankan Baron dan buff Elder Dragon, mereka gagal menumbangkan EG.

Satu teamfight terakhir pun menentukan siapa pemenang laga LCS Summer Split ini, dan itu menjadi milik Evil Geniuses, berkat keberhasilan Jiizuke membunuh lini belakang, dan Danny melempari seluruh tim dengan Mystic Shots Ezreal, saat healing besar-besaran Impact pada Aatrox tidak tersentuh.

Meskipun kalah, untuk Team Liquid setidaknya mereka melihat harapan pada Jenkins, sang pengganti Alphari, yang di seri ini menunjukkan performa apik dengan menciptakan banyak damage menggunakan Gragas, walau itu masih belum cukup menandingi daya tembak superior dan komposisi tim EG.

Sebagai penutup pekan kedua LCS Summer Split 2021, Liquid hari Minggu (13/6) pukul 3 sore CT akan berhadapan dengan FlyQuest yang baru mengalahkan TSM. Sementara EG akan bersua 100 Thieves yang sedang tampil apik bersama mid laner anyarnya, Abbedagge.

Artikel Tag: Evil Geniuses, Team Liquid, LCS Summer Split 2021