Co-owner RRQ Sebut Jamesss Telah Putuskan Mundur Sebelum M2

Berita Esports: Co-owner Tim Rex Regum Qeon (RRQ) Calvin Thenderan mengungkapkan bahwa mantan pelatih timnya, Jamesss telah memutuskan untuk mengundurkan diri sebelum M2 di Singapura di mulai. Pengunduran diri Jamesss jelas mengejutkan banyak pecinta Mobile Legends di tanah air.

Terlebih, pengumuman kemunduran diri sang pelatih itu tidak lama setelah timnya gagal masuk ke Grand Final M2 yang sekaligus membuat tim itu kembali gagal meraih gelar juara dunia untuk kedua kalinya.

“Jamess telah mengambil keputusan mundur sebelum M2 dimulai karena ingin menuntaskan pendidikan,” sebut Kelvin dilansir dari One Esports.

“Saat M1, kami berhasil meyakinkan James bergabung sehingga untuk sementara dia harus menunda pendidikan. Apa yang terjadi setelahnya adalah sejarah, kami berhasil meraih sederet trofi bergengsi," tambahnya.

Ia melanjutkan bahwa usia Jamess juga sudah tidak lagi muda untuk ukuran esports dan dia ingin mempersiapkan diri untuk masa depan setelah petualangannya di esport selesai.

"Dengan menuntaskan pendidikan, maka ke depannya Jamess bakal punya lebih banyak opsi untuk berkarier di industri yang berbeda," katanya. Meski begitu, berhenti sang pelatih dengan alasan pendidikan tersebut bukan berarti dunia esport tidak menjanjikan.

“RRQ sebagai sebuah tim selalu terbuka pada berbagai hal. Tim ini bukan hanya soal bermain game, tetapi masih banyak hal lagi yang dapat dilakukan di belakang layar, kami bekerja bahu-membahu demi merealisasikan mimpi,” lanjutnya.

“Kami juga membahas dengan Jamess soal kemungkinan bekerja di level manajemen. Dia tidak pernah mengatakan berkarier di dunia esport tidak stabil, namun dia punya harapan dapat menjaga segala kemungkinan di masa depan," pungkasnya.

Selama melatih RRQ Hoshi, Jamesss mampu membawa tim mendominasi kancah kompetisi, dengan menjadi juara di ajang MPL ID Season 5, MPL ID Season 6, dan MPLI Season 1.

Artikel Tag: RRQ Hoshi, RRQ, Jamesss, Mobile Legends, M2 World Championship 2020