Ronaldo Cetak Gol Lebih Banyak Dari 'Si Pendek' Messi

Messi sekarang ini membutuhkan empat gol lagi untuk bisa menyamakan jumlah golnya dengan Ronaldo, setelah hanya mengoleksi total 62 gol dari 62 pertandingan, sementara Ronaldo telah menghasilkan 66 gol dalam 60 pertandingan di semua kompetisi.

Spanyol - Ronaldo menandai tahun ini dengan hat-trick melawan Armenia, yang memberikan Portugal kemenangan yang dibutuhkan untuk terus melangkah maju menuju kualifikasi di ajang Euro musim panas mendatang.

Hat-trick dalam pertandingan ini juga menggenapi musim Ronaldo dengan 66 gol dari total 60 pertandingan, yang berarti 1,1 gol rata-rata per pertandingan.

Sementara Messi hanya memiliki maksimal lima pertandingan tersisa musim ini dan tergantung seberapa jauh pemain asal Argentina itu bermain di ajang Copa América.

'La Pulga' mencetak gol dari titik penalti di laga imbang timnas negaranya dengan Paraguay. Gol terakhir Messi ini otomatis membuat total peraihan gol dari sang bintang Argentina tersebut menjadi 62 gol dari 62 pertandingan, yang berarti satu gol dalam tiap pertandingan.

Tapi Messi masih membutuhkan empat gol lagi untuk bisa menyamakan jumlah golnya dengan Ronaldo.

Kemampuan Messi dan Ronaldo jelas diatas pemain-pemain lain. Tidak ada yang bisa menyamai prestasi mereka dalam mencetak gol, kecuali satu orang, Jonathon Soriano, yang bermain di liga Austria.

Striker The Red Bull Salzburg, Soriano telah mencetak 44 gol dalam 45 pertandingan untuk timnya. Tapi Liga Austria bukanlah liga yang kompetitif.

Jika kita coba membandingkannya dengan pemain-pemain di liga yang lebih kompetitif, tetap saja kitatak dapat menemukan pemain yang mendekati duo Ronaldo-Messi dalam hal perolehan gol. Semuanya masih jauh dibawah kedua bintang klub Spanyol tersebut dalam hal kemampuanmencetak gol.

Seperti bintang Manchester City, Sergio Agüero (38 gol dari 48 pertandingan, rata-rata 0,79 gol per laga), pemain Barcelona, Neymar (48 gol dari 62 pertandingan, rata-rata 0,72 per laga) dan Luis Suárez (28 gol dari 46 pertandingan, rata-rata 0,6 gol per laga).

Sementara Carlos Tévez hanya bisa menghasilkan 27 gol dari 52 pertandingan, dengan rata-rata 0.51 gol dalam satu pertandingan dan Lacazette (32 gol dari dari 46 pertandingan, rata-rata 0.69 gol per pertandingan).

Foto dan sumber: Marca