Pep Guardiola Keluhkan Permainan Real Madrid: Terlalu Bertahan!

Berita Liga Champions: Manajer Manchester City, Pep Guardiola, mengeluhkan permainan Real Madrid yang terlalu bertahan pada pertemuan kedua tim dini hari tadi.

Hasil mengecewakan didapatkan oleh Manchester City pada pertandingan leg kedua babak perempat final Liga Champions musim ini. Pasalnya, saat mereka menjamu Real Madrid di Etihad Stadium, Kamis (18/4) malam WIB, the Cityzens kalah melalui drama adu penalti.

Pada laga tersebut, Madrid membuka keunggulan melalui gol yang dicetak oleh Rodrygo Goes pada menit ke-12. Man City kemudian berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-76 melalui gol dari Kevin De Bruyne. Skor 1-1 bertahan hingga laga di waktu normal dan perpanjangan waktu usai.

Untuk menentukan pemenang, kedua tim melakoni adu penalti. Dari lima eksekutor penalti Man City, hanya Julian Alvarez, Phil Foden dan Ederson Moraes yang berhasil melakukan tugasnya. Sementara Bernardo Silva dan Mateo Kovacic gagal. Dari pihak Madrid, hanya Luka Modric yang gagal melakukan tugasnya dengan baik.

Menanggapi pertandingan tersebut, Pep Guardiola mengeluhkan cara Madrid bermain yang terlalu defensif dibandingkan dengan pertemuan kedua tim di dua musim sebelumnya. Meski demikian, Guardiola mengakui bahwa Madrid sangat efektif dalam urusan mencetak gol.

"Dua tahun lalu kami menang 4-3, kami bermain dengan luar biasa dan musim lalu juga demikian," ujar Guardiola seperti dilansir dari laman resmi klub.

"Mereka bertahan lebih dalam dari musim-musim sebelumnya dan kami menciptakan peluang untuk melakukannya, tetapi sepak bola adalah tentang mencetak gol. Mereka melakukannya dengan lebih baik dari kami."

"Saya memiliki kewajiban untuk mengucapkan terima kasih kepada para pemain saya atas cara mereka bermain, tetapi ini adalah tentang hasil. Mereka akan berada di babak semifinal, kami tidak. Performa dan komitmen mereka sangat luar biasa."

Artikel Tag: Pep Guardiola, Manchester City, Real Madrid, liga champions