Dokter Tim Persib Prediksi Rumakiek Absen Selama 6-9 Bulan

Berita Liga 1 Indonesia : Cedera serius diderita David Rumakiek hingga harus menjalani operasi untuk pemulihan. Rafi Ghani selaku dokter tim Persib menyebut masalah di bagian lututnya harus ditindak dengan naik meja bedah.

Sang pemain setelah melakukan pemeriksaan divonis oleh dokter mengalami cedera anterior cruciate ligament (ACL). Akhirnya staf medis yang menangani Rumakiek memutuskan untuk melakukan operasi pada Jumat (28/10) lalu.

"Jadi untuk kondisi David Rumakiek itu, pada hari Jumat kemarin pada jam 5 sore telah menjalani tindakan operasi perbaikan untuk ACL-nya," ungkap Rafi Ghani kepada awak media ketika diwawancara di Stadion Sidolig.

Cedera ACL merupakan momok bagi pesepakbola dan banyak pemain Persib yang pernah mengalaminya. Zulham Zamrun, Purwaka Yudhi dan Sergio Van Dijk adalah sejumlah nama yang pernah berkutat dengan cedera ligament ini.

Rafi Ghani juga menyebut bahwa David Rumakiek tentunya harus menepi lama karena cedera ini. Setidaknya selama enam bulan sang pemain belum bisa bermain lagi dan harus fokus pada proses pemulihannya.

Namun dia juga berharap proses pemulihan bisa berjalan lebih cepat dari perkiraan. "Kurang lebih itu selama 6 sampai 9 bulan. Kita akan lihat lah mudah-mudahan bisa lebih cepat dan untuk recovery-nya lebih bagus," tutur sang dokter tim.

Awal mula cederanya menurut Rafi Ghani terjadi lantaran ada benturan ketika menjalani latihan. "Cedera pada saat latihan di sini. Yang ada (benturan) dengan salah satu pemain kita juga," lanjutnya.

Dia juga tidak menampik bahwa awal cederanya dari sang pemain sudah berlangsung beberapa pekan. Namun menurut dia, untuk menentukan cedera yang dialami adalah ACL, memang dibutuhkan waktu dan pemeriksaan yang mendalam.

"Sudah lama, cuma memang karena kita ada pemeriksaan-pemeriksaan lanjutan yang tentu perlu dilakukan untuk memastikan betul bahwa itu cederanya ACL. Baru setelah itu, kita lakukan operasi," pungkasnya.

Artikel Tag: David Rumakiek, Persib, Rafi Ghani