Dikalahkan Inter di Olimpico, Sarri Bahas Peringkat Lazio

Berita Liga Italia: Maurizio Sarri membalas kritik yang mengklaim Lazio menjadi terlalu bisa ditebak setelah kekalahan dari Inter sembari menegaskan bahwa peringkat timnya antara posisi kedua musim lalu dan saat ini di posisi ke-11 klasemen sementara Serie A.

Lazio memiliki penguasaan bola yang lebih banyak di Stadio Olimpico akan tetapi harus membayar mahal karena kesalahan lini pertahanan mereka dan penyelesaian akhir yang buruk terutama back-pass Adam Marusic yang memberikan gol pembuka pada Lautaro Martinez.

Kemudian Nicolo Barella melakukan terobosan dari sisi kiri untuk mengirimkan bola pada Marcus Thuram untuk mencetak gol kedua, akan tetapi Biancocelesti malah membuang peluang mereka dengan Daichi Kamada dan Nicolo Rovella.

Manuel Lazzari membiarkan rasa frustasi menggerogotinya dan mmebuatnya diganjar kartu merah di menit akhir karena menghina wasit.

“Penampilan kami bagus hingga gol kedua, dalam 20 menit pertama setelah turun minum, kami tidak membiarkan Inter masuk dalam area penalti kami,”ujar Sarri via DAZN.

“Sayangnya kami menghadapai lawan yang sangat kuat dan kami terhukum dengan satu setengah kesalahan.”

Kesalahan Marusic dimaafkan oleh beberapa pakar bahwa itu karena Mario Gila menunjuk ke saluran yang ia lewati, akan tetapi tidak demikian menurut sang pelatih.

“Saya telah mengatakan kepada para pemain untuk mengoper bola di mana saya bisa melihat, tidak di mana mereka menunjuk, itu sebuah kesalahan.”

Kekalahan tersebut membawa Biancocelesti turun ke posisi ke-11, dan tertinggal dari Bologna di peringkat keempat, jadi apakah peringka kedua musim lalu adalah sebuah kebetulan?

“Menurut saya peringkat kami adalah di antara yang kami peroleh musim lalu dan di mana kami sekarang, saya adalah satu-satunya yang memiliki pemikiran jernih dalam penggambaran situasi ini, di mana kami memanfaatkan situasi kebanyakan tim lain yang tergelincir dan bisa mengamankan peringkat kedua.

“Ini bukan peringkat kami sebenarnya, karena peringkat kami sebenarnya bukan yang saat ini seperti yang dibuktikan dalam penampilan kami dalam 60 menit pertama melawan pemuncak klasemen.

“Kami harus mengambil positifnya, menganalisa dua atau tiga kesalahan, karena saya merasa bahwa gol kedua terjadi karena bola lepas di lini tengah dan kami tidak bisa mengatasinya, dan detail tersebut bisa membuat perbedaan, saat anda membuat satu setengah kesalahan melawan tim dengan level ini anda bisa kebobolan dua gol.”

Artikel Tag: Sarri, Lazio, Inter