Dibantai Fiorentina, Michele Di Gregorio Bingung dengan Krisis Juventus

Berita Liga Italia: Juventus mengalami krisis setelah kembali menelan kekalahan telak di Serie A. Bianconeri dipermalukan Fiorentina 3-0 di Florence, hanya seminggu setelah mereka dihancurkan Atalanta 4-0 di kandang sendiri.

Hasil buruk ini membuat mereka kebobolan tujuh gol dalam dua pertandingan terakhir tanpa mencetak satu pun.

Situasi semakin buruk bagi Bianconeri setelah Bologna menghancurkan Lazio 5-0, yang membuat mereka kehilangan posisi di empat besar klasemen.

Setelah kekalahan telak dari Fiorentina, kiper Michele Di Gregorio mengakui timnya tengah dalam kondisi yang sulit dan belum menemukan solusi atas keterpurukan ini.

"Kami merasa buruk, seperti yang kami rasakan setelah pertandingan melawan Atalanta," ujarnya dalam konferensi pers pasca pertandingan yang dihadiri Football Italia.

Ia tak menampik bahwa performa Bianconeri dalam dua laga terakhir jauh dari ekspektasi.

"Kami adalah yang pertama menderita, kecewa, dan tahu bahwa penampilan seperti dua laga terakhir tidaklah cukup, penampilan itu tidak sesuai dengan standar Juventus," tambahnya.

Di Gregorio menegaskan bahwa satu-satunya jalan keluar dari situasi ini adalah kerja keras dan kebersamaan dalam tim.

"Namun, kami juga tahu bahwa jalan keluarnya adalah melalui kerja keras, bersatu sebagai tim, bekerja dan bekerja. Itulah yang terpenting karena, dalam situasi seperti ini, sulit untuk menentukan dengan tepat apa yang kurang. Kami perlu mendekatinya dari setiap sudut," pungkasnya.

Dengan Juventus yang kini terancam kehilangan tiket ke Liga Champions musim depan, tekanan semakin besar untuk segera bangkit sebelum terlambat.

Artikel Tag: Fiorentina, Michele Di Gregorio, Juventus