Beda Antonio Conte dan Gasperini dalam Menyikapi Kekalahan

Berita Liga Italia: Sama-sama sedang ‘sakit’, Antonio Conte dan Gian Piero Gasperini beda cara dalam menyikapi kekalahan. Conte menganggap Inter Milan kalah karena tidak beruntung.

Sama-sama sedang mengalami penurunan performa, jurnalis Sky Sport Italia, Luca Marchetti mencoba membandingkan pendekatan yang dilakukan manajer Inter Milan, Antonio Conte dan manajer Atalanta, Gian Piero Gasperini.

“Selalu Liga Champions yang mengubah situasi. Sejujurnya, kali ini akan sedikit sulit karena mereka akan bertemu satu sama lain di akhir pekan ini,” ujar Marchetti dalam sebuah editorial terbarunya yang terbit di TuttoMercatoWeb.

“Gasperini dan Conte tentu tidak puas dengan hasil tersebut (kekalahan di Liga Champions), tapi khusus Conte, dia memuji semangat anak asuhnya dan menggarisbawahi bagaimana para pemainnya memiliki sikap yang benar. Conte mengakui jika mereka kalah karena tidak beruntung.”

“Sementara Gasperini justru menilai anak asuhnya tidak bermain maksimal, menurutnya Atalanta tidak lagi ‘berlari’ seperti sebelumnya,"

“Namun Inter sebenarnya jauh lebih khawatir ketimbang Atalanta. Bagaimanapun juga mereka saat ini tidak dalam kondisi ideal, Nerazzurri tidak punya keseimbangan dan konsistensi. Kami bahkan sering mengatakan dalam beberapa minggu terakhir bahwa musim ini tidak normal.”

“Terlebih untuk Inter, mereka tidak benar-benar berlibur karena harus bermain di final Liga Europa, dan mereka bermain setiap tiga hari. Conte telah mengubah sikap tim, mungkin belum ada waktu bagi pemain baru untuk memahami strategi permainan ala Conte,” pungkasnya.

Artikel Tag: Antonio Conte, Inter Milan, Gian Piero Gasperini