Preview NBA: San Antonio Spurs Vs Washington Wizards (11 Feb 2025)

San Antonio Spurs akan berusaha menghentikan kekalahan satu poin beruntun dan kembali jalur kemenangan pada hari Senin (10/2) malam atau Selasa pagi WIB saat menghadapi tuan rumah Washington Wizards.

Spurs memenangkan pertandingan pertama musim ini dengan skor 139-130 di kandang sendiri pada 13 November, namun terdapat banyak perubahan sejak saat itu.

Kedua tim menyambut wajah-wajah baru pada tenggat waktu pertukaran, terutama De'Aaron Fox yang bergabung dengan Spurs dan mantan pemain bertahan terbaik tahun ini, Marcus Smart, yang sekarang menjadi anggota Wizards.

Washington akan bermain di kandang sendiri untuk pertandingan ketiga dari lima laga kandang sebelum jeda All-Star.

Namun, mereka kalah dalam dua pertandingan terakhirnya, yang terakhir adalah kekalahan 125-111 dari Atlanta Hawks pada hari Sabtu.

Bub Carrington memimpin Wizards dengan 23 poin dalam kekalahan pada hari Sabtu, sementara Jordan Poole menambahkan 21 poin.

Wizards hanya mengoleksi sembilan kemenangan pada musim ini, tetapi tiga di antaranya telah dihasilkan sejak 1 Februari.

Kekalahan pada Sabtu - pada pertandingan kedua dari dua laga kandang beruntun - adalah yang kedua berturut-turut setelah tiga kemenangan beruntun, terbaik musim ini.

Washington tertinggal 23 poin di awal kuarter keempatm, tetapi memangkas defisitnya menjadi 112-104 melalui basket Poole dengan 7:10 tersisa. Mereka tidak pernah mendekat lebih dekat dari tujuh poin di sisa pertandingan.

"Kami bermain lebih banyak bersama-sama," kata Carrington. "Namun itu akan datang. Tidak ada yang mengenal satu sama lain di dalam tim. Kami semakin nyaman satu sama lain dan bermain lebih banyak bersama di kedua sisi lapangan, terutama dalam pertahanan. Kami telah mengalami banyak perkembangan dalam hal itu."

San Antonio Spurs akan bertandang ke ibu kota negara setelah kalah 112-111 di Orlando pada hari Sabtu.

Devin Vassell memimpin San Antonio dengan 25 poin, sementara Harrison Barnes mencetak 21 poin, Victor Wembanyama menambahkan 16 poin, sembilan rebound dan empat blok.

Fox yang baru saja diakuisisi hanya memiliki sembilan poin untuk San Antonio Spurs pada 3 dari 11 tembakan dalam pertandingan ketiganya bersama tim.

Spurs memimpin dengan tujuh poin setelah lemparan bebas Fox dengan 3:36 tersisa, namun kemudian kalah 10-2 di akhir pertandingan.

Setelah Magic unggul satu poin dengan 25,3 detik tersisa, San Antonio Spurs mendapatkan penguasaan bola terakhir namun Wembanyama gagal melesakkan tembakan sejauh 20 kaki dengan 2,2 detik tersisa.

San Antonio telah kalah dalam tiga dari empat pertandingan pertamanya dalam enam laga tandang. Kekalahan dari Orlando membuat Spurs mencatatkan rekor terburuk dalam enam pertandingan di bawah .500.

"Eksekusi di waktu kritis adalah sesuatu yang harus terus kami tingkatkan karena itulah yang membuat pertandingan menjadi seimbang," kata pelatih sementara San Antonio Spurs, Mitch Johnson. "Apakah itu blok lemparan bebas di paruh pertama yang tidak terasa seperti itu mendapat perhatian atau permainan terakhir, itu adalah penguasaan bola, bukan?"

Kata Barnes: "Itu tergantung pada detailnya. Hal-hal kecil seperti itu. Jelas, Anda selalu bisa meributkan penguasaan bola terakhir dan menganalisisnya secara berlebihan, tetapi ada hal-hal mendasar yang tidak kami lakukan di laga ke-50 yang seharusnya kami lakukan."

Artikel Tag: San Antonio Spurs