Junas Miradiarsyah Akui Prosedur Keamanan di Seri 2 Diperketat

Penulis: Senja Hanan
Sabtu 28 Jan 2023, 12:01 WIB
Direktur IBL, Junas Miradiarsyah. (Images: IBL)

Direktur IBL, Junas Miradiarsyah. (Images: IBL)

Ligaolahraga.com -

Berita Basket IBL: Seri 2 IBL akan berlangsung di Kota Malang. Tak mau tragedi Stadion Kanjuruhan terulang, Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah mengatakan keamanan diperketat demi keselamatan para penonton.

Setelah seri 1 yang berlangsung di GOR Merpati berlangsung dengan sukses, seri 2 kembali akan berlangsung. Kali ini giliran GOR Bima Sakti yang akan menggelar pertandingan,

Demi menghindari hal yang tak diinginkan, prosedur keamanan untuk olahraga semakin diperketat. Hal ini menyusul terjadinya Tragedi Kanjuruhan dalam Liga Sepakbola Indonesia yang juga digelar di Malang.

“Simulasi ini adalah bagian penting dan selalu kami lakukan setiap sebelum kegiatan IBL. Hal ini dengan tujuan terjalin koordinasi yang baik dengan pihak-pihak terkait saat kegiatan tersebut digelar," kata Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah.

“Kami sangat dukung dan support sekali. Setelah dua tahun pandemi Covid-19 tentunya akan ada efek domino yang dihadirkan dengan kehadiran IBL,” kata perwakilan Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) kota Malang Rudi Hartono, melansir laman resmi IBL, Jumat.

“Geliat UMKM di sekitar GOR Bima Sakti pastinya terkena imbas. Sektor pariwisata juga bangkit dengan adanya event olahraga semacam ini,” katanya.

Keselamatan penonton menjadi yang utama. Oleh karena itu, IBL melakukan simulasi demi memberi jaminan bahwa prosedur keamanan bakal dijalankan dengan baik.

“Dari kejadian kemarin, lepas dari itu semua ini akan diperketat lagi. Seperti tadi yang disimulasikan seperti ticketing, botol minuman, dan pemeriksaan keamanan kepada penonton sudah ditunjukkan,” kata Rudi.

Artikel Tag: IBL, Seri 2, Junas Miradiarsyah

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/junas-miradiarsyah-akui-prosedur-keamanan-di-seri-2-diperketat
619  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini