Sejarah, Kento Momota Jadi Tunggal Putra Pertama Jepang Juara All England

Berita Badminton : Unggulan teratas tunggal putra yang juga pemain peringkat satu dunia asal Jepang, Kento Momota, sukses meraih gelar pertamanya di All England Open 2019 World Tour Super 1000 dengan mengalahkan mantan juara dunia asal Denmark, Victor Axelsen.

Meskipun begitu, gelar juara Momota tak diraih dengan mudah karena harus Ia bertarung hingga rubber game dan 81 menit saat menundukkan Axelsen dengan skor 21-11, 15-21 dan 21-15.

Momota yang kini berusia 24 tahun, cukup energik di game pertama dan mampu mengembalikan semua serangan yang dibangun oleh Axelsen hingga berhasil menutup game ini dengan skor yang cukup jauh 21-11.

Keyakinan Axelsen yang begitu kuat mampu membuatnya mengamankan game kedua dan memaksa dilakukan game penentu, sebelum Momota meningkatkan tempo di game ketiga hingga berhasil memastikan kemenangan.

"Sejak saya masih kecil, saya selalu ingin memenangkan All England. Ini adalah salah satu momen terbesar dalam karier saya dan itu benar-benar meningkatkan kepercayaan dir saya kedepan," kata Momota.

"Saya bermain sedikit bertahan di game kedua dan saya sadar tidak dapat melakukan pukulan keras melawan Axelsen di game penentu," ungkapnya.

"Oleh karena itu saya tidak berpegang pada rencana permainan saya di game ketiga. Saya hanya memberikan semua yang saya miliki dan memainkan yang terbaik. Saya berharap kemenangan saya dapat menginspirasi para pemain Jepang lainnya untuk melakukan yang terbaik dalam olahraga ini," Momota menambahkan.

Dengan hasil ini, Momota menjadi pemain tunggal putra pertama asal Jepang yang meraih gelar All England sejak turnamen pertama kali diadakan tahun 1899 lalu.

Artikel Tag: kento momota, victor axelsen, All England Open 2019