Kevin/Marcus Tetap Bersyukur Raih Runner-up di All England

Berita Badminton: Pasangan ganda putra Indonesia peringkat 1 dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon harus mengubur mimpi untuk meraih hattrick di turnamen bergengsi All England 2020 World Tour super 1000 saat di babak final kalah dari musuh bebuyutannya asal Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.

Dalam laga yang berlangsung di Birmingham Arena, pada Senin (16/3) dini hari WIB, Minions harus mengakui keunggulan juara Asia 2019, Endo/Yuta lewat pertarungan ketat rubber game dalam tempo 72 menit dengan skor 18-21, 21-12 dan 19-21.

Bagi Marcus, hasil runner-up di All England tetap disyukuri, apalagi tahun lalu mereka harus kandas di babak pertama saat kalah dari juara dunia 2017 asal China, Liu Cheng/Zhang Nan.

“Hasil tahun ini kami syukuri saja. Main juga sudah baik, cuma di partai final lawannya memang bagus. Mereka lagi bagus juga, belum pernah kalah satu game pun. Lagi rapet juga mereka. Di akhir-akhir mereka melakukan spekulasi yang cukup nekat juga,” kata Marcus.

Mengakui lawannya mempunyai kemampuan yang sangat bagus, Kevin juga menambahkan bahwa mereka kurang beruntung di momen-momen krusial, dan terburu-buru untuk mematikan permainan.

“Hari ini kami sudah coba yang terbaik, mungkin sedikit kurang hoki juga. Karena di akhir game kami sudah sempat leading. Hari ini mereka bermain dengan sangat konsisten dan nggak banyak melakukan kesalahan sendiri,” ungkap Kevin.

Setelah tampil di All England, para pemain Indonesia sejatinya akan ikut ambil bagian di turnamen Swiss Open yang akan berlangsung pada pekan ini di Basel. Namun karena Federasi Badminton Dunia (BWF) telah menunda semua turnamen hingga April mendatang, maka para pemain akan langsung kembali ke Jakarta untuk meminimalisir dampak penyebaran virus corona yang semakin mengkhawatirkan.

Artikel Tag: Kevin Sanjaya Sukamuljo, Marcus Fernaldi Gideon, Hiroyuki Endo, Yuta Watanabe, All England 2020